TABLOIDELEMEN.com – Bulliying adalah penggunaan kekerasan, ancaman, atau paksaan untuk menyalahgunakan atau mengintimidasi orang lain. Perilaku ini dapat menjadi suatu kebiasaan dan melibatkan ketidakseimbangan kekuasaan sosial atau fisik.
Baca Juga : Google Asisstant Dapat Mengubah Kata Sandi Otomatis Setelah Dicuri
Perilaku ini melanggar Hak Asasi Manusia dan termasuk perilaku tercela. Kasus bulliying bisa terjadi dimana saja dan kapan saja.
Kabar buruknya anak kecil lebih rentan terhadap efek bulliying dan maraknya kasus buliying ini terjadi sekolah, dampaknya terlihat sangat jelas, seperti tidak mau berangkat sekolah, minder, dan selalu terlihat murung.
Mengejek fisik itu termasuk perilaku bulliying, seperti “ihh, kok kamu sekarang kurusan, jerawatan, dekil dan kucel banget ya”
Kadang candaan tersebut malah di biarkan dan harus di maklumi, padahal orang bisa saja terkena gangguan mental jika hal ini terus di biarkan.
Semua sekolah pasti telah memberikan pendidikan karakter kepada semua muridnya, namun tetap saja ada anak yang melakukan bulliying kepada siswa lain.
Baca Juga : Jenis Olahraga yang Dapat Dilakukan di Rumah
Bagi saya yang juga seorang ibu rumah tangga, menulis dapat dijadikan media terapi. Berbagi cerita, mengungkapkan emosi, meredakan stres, dan melepaskan kebosanan
