TABLOIDELEMEN.com – Pertandingan sepak bola Liga Pegadaian Championship 2025/2026 antara tuan rumah Deltras FC melawan PSS Sleman akhir pekan lalu berakhir imbang 1-1.
Namun, PSS Sleman menilai kepemimpinan wasit Mansyur sepanjang laga menimbulkan masalah bagi kompetisi sepak bola nasional.
Vita Subiyakti, Executive Representatif PSS, memastikan PSS segera melayangkan surat resmi kepada PSSI. ”
Surat sudah kami buat. Setelah selesai prosedur internal, kami akan segera kirimkan ke PSSI,” ungkap Vita, dalam keterangan pers, Selasa 25 November 2025.
PSS menyatakan menghormati setiap keputusan perangkat pertandingan.
Tindakan ini bertujuan memberikan peringatan agar laga-laga berikutnya tidak menampilkan situasi serupa.
“Kami berharap wasit menjaga konsistensi pengambilan keputusan pada pertandingan-pertandingan. Selanjutnya agar jalannya laga bisa lebih lancar dan adil,” tegas Vita, menggemakan harapan Head Coach PSS.
Laga melawan Deltras tersebut berlangsung hingga lebih dari 102 menit, padahal waktu tambahan hanya enam menit.
Pemicunya, gol PSS yang seharusnya wasit sahkan melalui tinjauan VAR, harus perangkat pertandingan teliti ulang di layar lapangan.
Hal ini terjadi karena protes keras dari pemain dan ofisial Deltras, menimbulkan situasi yang PSS nilai tidak kondusif.

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update artikel lainnya di Google News

















