TABLOIDELEMEN.com – Duet Bupati Dyah Hayuning Pratiwi dan Wakil Bupati Sudono terus mendorong kehidupan masyarakat Purbalingga yang religious, beriman dan bertaqwa.
“Misi kedua kami ingin mewujudkan terciptanya rasa aman dan tenteram dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila dalam bingkai NKRI,” ujar Bupati Tiwi dalam keterangannya, Kamais 28 Februari 2024.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Purbalingga memfasilitasi berbagai macam kegiatan keagamaan dan penerapan ideologi negara, yaitu Pancasila.
Pemerintah memberikan bantuan peningkatan kesejahteraan kepada pengasuh pondok pesantren (ponpes), guru ngaji, guru madrasah diniyah (madin)
Serta, takmir masjid, penyuluh agama dan petugas pembantu pencatatan nikah.
“Mereka adalah ujung tombak untuk memberikan pendidikan agama sejak dini dalam rangka mewujudkan masyarakat yang berahlak mulia,” imbuhnya.
Pada 2023, insentif diberikan kepada 1.794 orang guru madin, 85 pengasuh ponpes, 480 guru ngaji.
Lalu, 162 orang penyuluh agama non PNS dan 385 orang petugas pembantu pencatatan nikah serta 35 Takmir Masjid.
Total anggaran yang dikucurkan sebesar Rp. 5,751 milyar.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News