TABLOIDELEMEN.com – Bea Cukai Purwokerto akan terus menindak peredaran rokok ilegal di wilayah Kabupaten Purbalingga, Banyumas dan Cilacap.
Karena, rokok ilegal tidak membayar cukai yang menyebabkan kerugian Negara. Peredarannya dari tahun ke tahun juga semakin marak.
“Ini yang perlu menjadi perhatian. Rokok ilegal tak membayar cukai. Negara akan rugi, karena negara mengambil biaya cukai dari peredaran rokok yang legal,” kata Kepala Bea Cukai Purwokerto Erry Prasetyanto, dalam Sosialisasi Pencegahan Peredaran Rokok Ilegal, yang diselenggarakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Purbalingga, di Warung Kopi Sangit, Desa Munjul Kecamatan Kutasari, Rabu 8 November 2023.
Erry menjelaskan, tahun 2023 pihaknya menemukan terdapat kerugian negara sebesar Rp1,5 Miliar akibat beredarnya rokok ilegal tersebut.
Tak Bayar Cukai
Kerugian tersebut setiap tahun terus mengalami peningkatan.
“Tahun 2021 hanya Rp37 juta, tahun 2022 sekitar 910 juta. Namun tahun 2023 sudah mencapai RP 1,5 Miliar. Ini menunjukkan peredaran rokok ilegal juga marak,” tegasnya
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Purbalingga, Joko Santoso yang juga menjadi narasumber menegaskan, insan pers harus ikut aktif dalam pemberantasan rokok ilegal dan mengembalikan kejayaan tembakau Purbalingga
Hal ini mengacu UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang pers, pasal 3 ayat (1) menyebutkan bahwa pers nasional memiliki fungsi sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial.
Sosialisasi mengenai pemberantasan rokok ilegal merupakan bagian peran pers sebagai media informasi juga sebagai media pendidikan. Dengan adanya pemberitaan terkait hal itu akan bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai dampak negatif peredaran rokok ilegal.
“Selain itu pemberitaan terkait upaya mengembalikan lagi kejayaan tembakau Purbalingga perlu terus menggencarkan, agar Purbalingga kembali terkenal sebagai daerah penghasil tembakau berkualitas,” katanya.
Kepala Dinkominfo Purbalingga, Jiah Palupi Twihantarti mengatakan, dalam sosialisasi ini pihaknya mengundang mitra kerja Dinkominfo.
Seperti Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Purbalingga, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Purbalingga, ORARI, RAPI, dan Kastaroman.
“Tujuan kegiatan ini adalah penerapan bagaimana upaya pemerintah dalam gempur rokok illegal,” katanya.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News