TABLOIDELEMEN.com – Sebanyak 437 Jemaah asal Purbalingga siap menunaikan ibadah haji.
Dari 437 Jemaah akan terbagi menjadi dua kloter pemberangkatan, yaitu kloter 16 dengan 210 Jemaah dan kloter 17 dengan 227 Jemaah.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi), saat melepas 437 Jemaah Haji asal Purbalingga di Pendopo Dipokusumo pada Senin 13 Mei 2024 menekankan pentingnya menjaga kekompakan dan kebersamaan di antara para Jemaah.
“Luruskan niat mulai hari ini. Semata-mata perjalanan ibadah ini kita lakukan hanya untuk mengharapkan ridho dari Allah SWT. Oleh karenanya kekompakan dan kebersamaan untuk bisa dijaga. Saling tolong-menolong, saling membantu satu dengan yang lain,” katanya.
Jaga Kebersamaan
Bupati Tiwi juga mengingatkan para Jemaah untuk menjaga kesehatan karena Ibadah Haji membutuhkan kebugaran tubuh dan kondisi kesehatan yang baik.
“Perlu saya sampaikan bahwa Ibadah Haji adalah ibadah yang membutuhkan kekuatan fisik luar biasa, persiapkan fisik bapak ibu dengan sebaik-baiknya,” lanjutnya.
Bupati Tiwi juga berpesan kepada petugas penyelenggaraan haji daerah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para Jemaah mulai dari keberangkatan hingga kepulangan, agar penyelenggaraan haji tahun 2024 ini lebih baik dari sebelumnya.
“Kami berupaya untuk bisa memberikan pelayanan terbaik kepada bapak ibu semua. Sugeng tindak. Semoga Allah mudahkan dan lancarkan seluruh rangkaian Ibadah Haji,” katanya.
PLT Kepala Kemenag Purbalingga, Syarif Hidayat, menjelaskan kloter 16 akan berangkat pada Selasa 14 Mei 2024, pukul 23:00 WIB dan akan tiba di Asrama Haji Donohudan pukul 06:00 WIB.
“Dengan jadwal terbang ke Tanah Suci pada hari Kamis, 16 Mei 2024 pukul 04:45 WIB, dan akan kembali di tanah air pada 26 Juni 2024 pukul 21:00 WIB,” katanya
Sedangkan Jemaah kloter 17 akan berangkat pada tanggal 15 Mei 2024 pukul 02:00 WIB dan akan tiba di Asrama Haji Donohudan pukul 09:00 WIB.
Dengan jadwal terbang ke Tanah Suci pada Kamis, 16 Mei 2024 pukul 07:45 WIB dan rencananya akan kembali di tanah air pada 27 Juni 2024 pukul 07:30 WIB.
“Insya Allah Jemaah kita karena banyak yang muda-muda, dan manasiknya cenderung lebih sukses. Saya punya keyakinan bisa menjadi haji-haji yang mandiri,” katanya.
![](https://tabloidelemen.com/wp-content/uploads/2022/12/Badar-Noor.jpg)
Satu di antara cara untuk mendapatkan hasil menulis yang maksimal adalah dengan melihatnya sebagai sebuah petualangan.
Hanya dengan berpetualangan, saya mengetahui dan menemukan keberagaman materi tulisan.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News