Rumah Lengger
Untuk pengembangan Tari Lengger Lanang Banyumas dengan penari pria di masa sekarang dan masa yang akan datang, peran seniman di wilayah Banyumas kreatif harus mau dan terus mengangkat setiap potensi yang ada di dalamnya.
Berdirinya Rumah Lengger di dalam kawasan Pendopo Duplikat Sipanji Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menjadi bukti wujud upaya pelestarian budaya, Tentunya, sekaligus menjadi cagar budaya, pusat dokumentasi, sastra dan data dari budaya Lengger.
Penari Kawakan Lengger Lanang Banyumasan, Rianto dalam acara Apresiasi Seni Budaya Banyumas dengan tema Menjaga Ketahanan Budaya Lokal Menuju Kemajuan Global), Universitas Amikom Purwokerto
Seluruh civitas akademik program studi Ilmu Komunikasi mengikuti kegiatan ini dengan tujuan mendorong peran seniman di wilayah Banyumas harus kreatif untuk mau dan terus mengangkat setiap potensi Tari Lengger Lanang Banyumas
“Tentunya dengan penari pria di masa sekarang dan masa yang akan datang. Harus ada metamorfosa Tari Lengger Lanang banyumas, dengan meneguh niat menarasikan nilai-nilai kemanusiaan di masa lalu dan di masa kini demi kualitas hidup seni tradisi Lengger yang lebih maju di masa mendatang,” katanya.

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update artikel lainnya di Google News