TABLOIDELEMEN.com – Komisi III DPRD Purbalingga melaksanakan kunjungan kerja (kunker) tugas pengawasan di SMP Negeri 4 Karangmoncol dan Puskesmas Karangtengah Kecamatan Kertanegara, Senin 10 Februari 2024.
Di SMP Negeri 4 Karangmoncol, Ketua Komisi III Miswanto dan Wakil Ketua Komisi III Sutrisno berserta anggota meninjau beberapa bangunan yang mendapat bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024.
“Seluruh bangunan yang mendapat bantuan DAK sudah sesuai dengan regulasinya,” kata Ketua Komisi III Miswanto.
Ia juga mengingatkan agar bantuan DAK harus sesuai dengan regulasi yang ada. Jangan ada kesalahan karena nominalnya cukup besar.
“Kami berharap DAK bantuan program pemerintah baik fisik maupun non fisik dapat bermanfaat kemajuan pendidikan dan tepat sasaran,” katanya.
Kunker di Puskesmas Karangtengah
Sedangkan, saat meninjau Puskesmas Karangtengah, selain meninjau perkembangan Puskesmas Karangtengah yang merupakan pemekaran dari Puskesmas Karanganyar, seluruh wakil rakyat ini juga menyerap aspirasi dan masukan dari Kepala Puskesmas Karangtengah drg. Nursyarifah.
“Saat ini, Puskesmas Karangtengah baru bisa melayani rawat jalan dan belum bisa rawat inap. Namun untuk pelayanan persalinan 24 jam,” kata drg. Nursyarifah.
Ia menjelaskan bahwa, tahun 2024 Puskesmas Karangtengah mendapat DAK fisik.
Serta mendapatkan tempat penyimpanan limbah medis pada suhu rendah (Cold Storage) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga.
Sedangkan kapasitas penyimpanan limbahnya yaitu 650 Liter.
“Dalam sebulan, ada limbah rerata sejumlah 30kg dan untuk pengangkutan bekerjasama dengan pihak ketiga yaitu PT Arah environmental Indonesia,” katanya.
drg. Nursyarifah juga mengusulkan akan fasilitas rawat inap dapat lebih baik lagi.
Selain minimnya fasilitas, Puskesmas Kertanegara juga sering banjir, karena lokasinya yang kurang memungkinkan dan tempat parkir kendaraan yang kurang luas, terlebih pada jam sibuk pasti macet.
“Kami berharap Komisi III bisa menjadi jembatan antara Puskesmas Karangtengah dengan pihak terkait. Agar permasalahan minimnya fasilitas serta belum tersedianya fasilitas rawat inap yang baik dapat terpenuhi,” katanya.
Menanggapi hal itu, Miswanto mengatakan, Komisi III akan segera menindaklanjuti masukan dan aspirasi.
“Sudah menjadi satu tugas kami di Komisi III yaitu melakukan pengawasan. Tentunya kami ingin program-program yang turun dari pemerintah dapat berjalan serta terealisasi dengan baik,” katanya.
Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News
