Seluruh anggota Pramuka di Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah diminta harus menjadi bagian garda terdepan dalam mengedukasi mengenai protokol kesehatan (prokes) menyusul adanya lagi klaster sekolah khususnya di SMP 4 Mrebet Purbalingga.
Hal itu disampaikannya Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jawa Tengah, Siti Atikoh Ganjar Pranowo usai Pelantikan Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Kabupaten Semarang, di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, Rabu (22 September 2021)
“Saya mengapresiasi kehadiran anggota Pramuka setiap dibutuhkan masyarakat. Termasuk, dalam penanganan Covid-19. Tapi tetap harus menjaga prokes. Tetap dilakukan agar kasus tidak kembali meningkat,” katanya.
Dia mengapresiasi kehadiran anggota Pramuka setiap dibutuhkan masyarakat termasuk, dalam penanganan Covid-19. Seluruh pihak untuk mengedukasi anak-anak, agar lebih berhati-hati dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Atikoh berharap Pramuka terus menebarkan konten positif di media, khususnya media sosial, mengenai kegiatan yang telah dilakukan. Sehingga, memberikan manfaat bagi banyak orang.
“Jangan sampai dunia internet, media sosial, dibanjiri virus negatif. Harus banjiri dengan virus-virus positif,” katanya.

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News