TABLOIDELEMEN.com – Pengurus Provinsi Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (Pengprov PGSI) Jawa Tengah serius untuk melakukan regenerasi atlet.
Pembinaan anak usia sekolah dasar (SD) menjadi gebrakan baru kepengurusan di bawah pimpinan Sujarwo.
Pelantikan dan pengukuhan Pengprov PGSI Jateng periode 2022-2026 dilaksanakan di Patra Semarang Hotel & Convention yang dihadiri Ketua Umum PP PGSI, Trimedya Panjaitan.
Sujarwo mengatakan, Jawa Tengah memiliki atlet-atlet gulat potensial untuk tampil di level nasional maupun internasional. Namun, potensi itu akan sia-sia jika mereka tidak pernah diberikan kesempatan.
“Untuk itu kami genjot dengan memberi jam terbang sebanyak-banyaknya. Regenerasi juga penting. Jangan sampai usia tua masih main sementara penggantinya belum ada,” kata Sujarwo.
Gebrakan baru dilakukan dengan mengenalkan olah raga gulat sejak usia dini. Anak-anak SD kini mulai diajarkan teknik-teknik dasar gulat.
“Kami mencoba membuat terobosan, dengan memodifikasi aturan bagi anak-anak usia SD, minimal 10-12 tahun,” ujarnya.

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update artikel lainnya di Google News