Kemarau Panjang
“Dengan hormat memberitahkan bahwa sebagian besar wilayah Nusantara akan mengalami kondisi cuaca ekstrem berupa kemarau panjang / El-Nino,” tulis surat itu.
Sehubungan dengan hal tersebut mohon perhatian dan bantuan Saudara untuk melaksanakan sosialisasi dan gerakan bersama masyarakat dengan pokok-pokok sebagai berikut:
- Melaksanakan Gerakan Pencegahan Pemborosan Pangan (Pencegahan Pangan yang Terbuang) dengan mendistribusikan pangan yang masih layak konsumsi kepada warga yang membutuhkan, makan sehat, makan secukupnya, stop membuang makanan.
- Mengoptimalkan pemanfaatan lumbung pangan di tingkat desa, Dusun, RT, RW yang ada untuk antisipasi kerawanan pangan.
- Jika belum tersedia Lumbung Pangan, maka setiap KK (Kepala Keluarga) dihimbau menghimpun Cadangan Pangan berwujud gabah/beras di tingkat keluarga/rumah tangga.
- Meningkatkan upaya konsumsi pangan lokal non beras sebagai makanan pokok, sehingga bisa mengurangi ketergantungan terhadap beras dan meningkatkan penganekaragaman konsumsi makanan pokok non beras.
- Bijak dan hemat dalam penggunaan air, baik bagi usaha pertanian/non pertanian maupun air konsumsi dan kebutuhan rumah tangga.
- Mengimplementasikan teknik panen air hujan dengan menampungnya pada wadah/tandon, pembuatan sumur resapan dan atau biopori di pekarangan masing-masing sesuai kondisi dan kemampuannya.
Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News
