2 November 2022, Kominfo Pastikan Laksanakan Migrasi Siaran TV Analog ke Digital

Kominfo Pastikan LaksnakanMigrasi Siaran TV Analog ke Digital
Kominfo Pastikan LaksnakanMigrasi Siaran TV Analog ke Digital

TABLOIDELEMEN.com –  Kominfo memastikan bahwa migrasi siaran televisi (TV) analog ke digital atau dikenal sebagai Analog Switch Off (ASO) akan tetap dilakukan pada 2 November 2022.

Namun, ASO pada 2 November hanya berpengaruh pada sebagian wilayah Indonesia saja, yakni meliputi 222 wilayah termasuk 9 kapubaten di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Awalnya, pemerintah merencanakan bahwa siaran TV analog di Indonesia akan dimatikan selambat lambatnya pada 2 November mendatang.

Bacaan Lainnya

Sekitar seminggu menuju ASO 2 November, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengatakan pihaknya mendirikan posko untuk masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai migrasi siaran televisi analog ke digital.

Bagi masyarakat yang masih bingung soal peralihan siaran analog ke digital ini, Kominfo telah menyediakan posko melalui kontak layanan di nomor telepon 159 atau chatbot WhatsApp di nomor 08118202208.

Masyarakat juga bisa mengakses laman website resmi Kominfo di URL https://siarandigital.kominfo.go.id/ untuk informasi soal Analog Switch Off.

“Kami akan meneliti untuk beberapa wilayah kabupaten dan kota atau provinsi di Indonesia untuk segera dilakukan Analog Switch Off sesuai kesiapan wilayah masing-masing. Pada saat Analog Switch Off Jabodetabek, pemerintah juga menyiapkan posko,” Kata Menteri Kominfo Johnny G. Plate melalui keterangan resmi yang diterima KompasTekno

Johnny menjelaskan, kehadiran posko bantuan ini secara khusus bertujuan agar masyarakat miskin yang membutuhkan perangkat set top box (STB) agar TV non-digital milik mereka bisa menangkap siaran TV digital.

“Apabila nanti ternyata ada televisi masyarakat yang belum bisa menerima siaran digital oleh karena belum tersedia set-top-box bagi keluarga miskin, maka Kementerian Kominfo akan melayani sedapat mungkin,” kata Johnny.

Distribusi STB di Jabodetabek capai 98,44 persen Lihat Foto Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan membagikan perangkat set top box atau STB TV digital kepada 6,7 juta keluarga miskin secara cuma-Cuma

Wilayah Jabodetabek merupakan wilayah siaran yang menjadi fokus implementasi ASO oleh Kominfo saat ini.

Sebelumnya, 8 kabupaten dan kota di 4 wilayah siaran lainnya sudah lebih dulu dimatikan siaran TV analognya pada April lalu.

Selain menyempurnakan infrastruktur MUX di wilayah Jabodetabek, Kominfo dan TV swasta juga membagikan STB bagi rumah tangga miskin.

Menurut Johnny, distribusi STB bagi keluarga miskin di Jabodetabek sudah mencapai 98,44 persen dari rasio 359.617 unit kewajiban Kominfo.

“Distribusi telah mencapai 98,44 persen dengan rasio pemerintah menyiapkan sebanyak 359.617 unit set top box dan seluruh penyelenggara multipleks menyediakan 112.484,” kata Johnny awal pekan ini.

Dari total 479.000 rumah tangga miskin di Jabodetabek, Kominfo sendiri bertugas menyiapkan menyiapkan 76 persen STB, sementara TV swasta menyediakan 24 persen.

Untuk STB gratis secara nasional, per data Januari 2022, Kominfo mengatakan bahwa total STB gratis yang tersedia berjumlah 5.177.760 unit. Angka STB gratis itu berasal dari komitmen Penyelenggara Multiplexing dan Kemenkominfo.

Namun, hingga kini, belum ada perkembangan informasi lebih lanjut soal total STB gratis yang akan dibagikan secara nasional dan berapa persentase distrubusi STB gratis yang sudah berjalan hingga kini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *