Ikatan Apoteker Indonesia Purbalingga Beri Trauma Healing untuk Anak Pengungsi Tanah Longsor Desa Siwarak

Ikatan Apoteker Indonesia Purbalingga Beri Trauma Healing untuk Anak Pengungsi Tanah Longsor Desa Siwarak
Ikatan Apoteker Indonesia Purbalingga Beri Trauma Healing untuk Anak Pengungsi Tanah Longsor Desa Siwarak

TABLOIDELEMEN.com – Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Cabang Purbalingga memberikan trauma healing bagi anak-anak terdampak bencana alam tanah longsor di Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Kabupaten PurbaIingga.

Ketua IAI Cabang Purbalingga Anang Tedi Asmoro, S.Farm., Apt mengatakan, bahwa pengurus dan IAI menyelenggarakan trauma healing bagi anak-anak terdampak bencana alam tanah longsor di Desa Siwarak.

“Kami memberikan Trauma Healing karena bencana alam yang terjadi tersebut bisa menimbulkan trauma psikologis terhadap anak-anak yang mengalaminya,” kata di tempat pengungsian di MI Maarif NU Desa Siwarak, Minggu 30 Oktober 2022.

Bacaan Lainnya

Ia merinci, pihaknya berupaya memotivasi semangat terutama bagi anak-anak terdampak bencana alam di lokasi pengungsian. Tujuannya untuk menghilangkan rasa takut atau trauma karena mengalami langsung kejadian bencana tersebut

Para pengurus dan anggota IAI mengajak anak-anak untuk bermain bersama, menggambar dan mewarnai.

Menyediakan media gambar dan mewarnai. Dibagikan juga hadiah mainan untuk setiap anak di pengungsian, di samping menyerahkan bantuan beberapa paket obat-obatan, peralatan mandi dan kebersihan diri, serta memberikan sosialisasi tentang obat khususnya obat salep bagi pengungsi yang mengalami penyakit kulit dan gatal.

“Kegiatan ini merupakan sebagai bagian kepedulian kami terhadap anak-anak korban bencana alam. Semoga bisa bermanfaat dan bisa menghilangkan trauma bagi anak-anak pengungsi serta sedikit meringankan beban korban bencana Siwarak,” terangnya.

Sebagai informasi, bahwa telah terjadi bencana alam berupa tanah longsor di Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Kabupaten PurbaIingga, pada Selasa, 25 Oktober 2022 lalu.

Akibatnya puluhan bangunan rumah warga mengalami kerusakan baik ringan, sedang maupun berat. Selain kerusakan rumah, ratusan warga diungsikan di tempat yang lebih aman.

 

 

Tinggalkan Balasan