TABLOIDELEMEN.com – Winamp versi baru telah hadir dengan tampilan modern dan fitur lebih lengkap.
Akun Twitter resmi @winamp telah mengumumkan hadirnya pemutar musik lawas ini, Kamis 13 April 2023.
Winamp versi 2023 membawa perombakan desain besar-besaran yang lebih segar dan modern.
Versi anyar dari pemutar musik legendaris yang populer di tahun 1990-an hingga awal 2000-an itu kini membawa fitur yang lebih komplet mencakup musik, podcast, radio, hingga audiobook.
Jadi, penggemar tak akan menemui desain klasik khas Winamp di versi anyar ini. Versi baru dari Winamp kini bisa dicoba secara online lewat browser laptop atau ponsel di URL www.player.winamp.com.
Ketika mengakses URL tersebut, pengguna akan disambut dengan halaman seperti mengunjungi situs musik alir (streaming music) zaman sekarang, sebut saja seperti Spotify dan YouTube Music.
Winamp Resmi Rilis Versi Baru
Pengguna akan melihat keterangan “Welcome to Winamp” (selamat datang di Winamp).
Pengguna wajib untuk mendaftar (sign up) atau masuk (log in) akun untuk merasakan pengalaman audio penuh dengan Winamp versi baru.
Pada kiri halaman, pengguna bakal melihat fitur-fitur utama yang dibawa Winamp versi 2023.
Misalnya pustaka lagu, musisi, siniar (podcast), dan stasiun radio. Salah satu fitur yang paling menonjol di Winamp versi 2023 adalah Fanzone.
Menurut Winamp, Fanzone ini merupakan fitur keanggotaan (membership) mulai dari 1 euro (sekitar Rp 16.000-an) di saluran musisi.
Jadi, penggemar bisa secara langsung memberikan dukungan materiil kepada musisi favoritnya.
Sebelum versi 2023, Winamp juga sempat merilis update besar-besaran untuk aplikasi Winamp pada September 2022.
Fitur Winamp Sangat Lengkap
Ketika itu, penggemar bisa mengunduh Winamp versi 5.9 RC1 Build 9999 versi stabil untuk PC Windows melalui tautan berikut ini.
Pembaruan ini menandai update besar pertama sejak Winamp 5.8 yang dirilis tahun 2018 atau empat tahun yang lalu.
Berbeda dengan Winamp 2023 yang hadir dalam basis halaman web, Winamp versi 2022 hadir dalam format aplikasi dengan tampilan klasik khasnya.
Desain klasik Winamp dipertahankan lengkap dengan ikon-ikon fungsional seperti sebelumnya.
Namun secara teknis, tampilan Winamp 5.9 ditingkatkan dari basis code Visual Studio 2008 (VS2008) ke Visual Studio 2019 (VS2019).
Dengan begitu, dukungan perangkat untuk Winamp juga ditingkatkan, minimal perangkat yang mendukung Windows 7 SP1 atau lebih baru.
Meski demikian, visual Winamp versi 5.9 tak begitu banyak dipoles, sehingga pengguna bisa merasa nostalgia dengan tampilan yang ditawarkan aplikasi pemutar musik ini.
Adapun untuk peningkatan fitur, Winamp juga sudah mendukung sistem operasi Windows 11 terbaru.
Selain itu, Winamp kini juga dirancang memiliki kemampuan sinkronisasi dengan aplikasi versi Android.
Pengembang juga meningkatkan dukungan untuk codec VP8, menambahkan dukungan untuk direktori podcast, serta mengimplementasikan dukungan codec M38.
Pengembang juga melakukan optimalisasi dan memperbaiki bug Winamp agar aplikasinya dapat berjalan lebih stabil.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update artikel lainnya di Google News