TABLOIDELEMEN.com – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengganti Ujian Nasional (UN) dengan Tes Kompetensi Akademik (TKA) bagi siswa semua jenjang pendidikan.
Dalam TKA terdapat perbedaan ujian mata pelajaran pada TKA jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK. Materi ujian sesuai dengan tingkatan sekolah masing-masing.
Untuk SMA dan SMK ada ujian lima mata pelajaran. Tiga wajib yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika. Lalu, dua mata pelajaran pilihan sesuai jurusan.
Sementara itu, jenjang SD dan SMP hanya mengikuti dua mata pelajaran dalam TKA.
Kedua mata pelajaran tersebut adalah Bahasa Indonesia dan Matematika.
“TKA ini kami rancang agar lebih sederhana, khususnya untuk SD dan SMP. Fokusnya hanya pada kemampuan dasar literasi dan numerasi,” kata Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Atip Latipulhayat, Sabtu 8 Maret 2025.
Ia menjelaskan, untuk jadwal pelaksanaan TKA untuk SMA dan SMK mulai November 2025.
Sedangkan TKA bagi SD dan SMP akan terlaksana pada tahun 2026.
Meski tidak menjadi syarat kelulusan, hasil TKA tingkat SMA dan SMK akan berguna sebagai salah satu penilaian jalur prestasi masuk perguruan tinggi negeri (PTN).
Dengan hadirnya TKA, pemerintah berharap proses evaluasi akademik menjadi lebih fleksibel.
“Selain itu, dengan TKA juga harapannya mampu meningkatkan kualitas pendidikan tanpa menambah tekanan berat bagi siswa,” katanya.
Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News
