TABLOIDELEMEN.com – Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) segmen Gerbang Tol Gending-Kraksaan akan beroperasi fungsional selama Natal 2024 dan tahun baru 2025.
Ruas tol Probowangi sepanjang 13 kilometer ini akan satu arah selama 10 jam dan kecepatan kendaraan terbatas.
“Rencana Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi untuk seksi 1 ini, sepanjang total sekitar 13 km mulai dari Gending sampai dengan Kraksaan, akan dibuka operasi untuk fungsional dalam rangka Nataru tahun 2024,” kata
Direktur Utama PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB), Adi Prasetyanto mengatakan pembukaan ruas Tol Gending-Kraksaan mulai Sabtu 21 Desember hingga Minggu 5 Januari 2025.
“Operasional tol akan berlangsung selama 10 jam, pada pukul 06:00 WIB-16:00 WIB,” katanya dalam keterangan pers, Senin 16 Desember 2024.
“Sementara, sesuai dengan kebijakan dari kewenangan dari kepolisian dan instansi yang terkait,” imbuhnya.
Adi menjelaskan, pengoperasian ruas tol satu arah selama fungsional.
Pada tanggal 21-27 Desember 2024, ruas tol hanya berlaku untuk kendaraan dari arah Kraksaan menuju Gending.
Sedangkan pada 28 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, jalur tol hanya berlaku untuk kendaraan dari arah Gending menuju Kraksaan.
Jadi terbagi menjadi dua tahap, yang pertama untuk jalur mudik
“Itu mulai dari tanggal 21 sampai tanggal 27, yaitu dari arah barat ke arah timur, ke Kraksaan. Untuk arus baliknya, dari arah Kraksaan menuju Gending, itu dari tanggal 28 sampai tanggal 5 Januari 2025,” kata Adi.
“Untuk kecepatan kendaraan, berdasarkan hasil koordinasi dengan kepolisian, kecepatan kendaraan maksimal 60 km/jam,” ungkapnya.
Sementara itu, Corporate Communications & Community Development Group Head Jasa Marga Holding Lisye Octkaviana merinci, ada pembukaan total tiga ruas tol secara fungsional akhir tahun ini.
Langkah itu untuk mendukung kelancaran libur Natal dan tahun baru.
Yakni ruas Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan sepanjang 8,6 km.
Kemudian yang kedua di ruas Tol Probowangi, sudah siap segmen Gending- Kraksaan
“Hal ini untuk mendukung tingkat kapasitas selama Nataru,” katanya
Ia menambahkan, ada satu ruas lagi di Japek (Jakarta-Cikampek) selatan, pihaknya sudah menyiapkan.
Namun itu sangat situasional, karena titiknya itu untuk mendistribusikan lalin dari arah Bandung-Jakarta.
Itu akan fungsional saja, sesuai diskresi kepolisian, kalau ada lonjakan yang cukup tinggi di jalur Bandung arah Jakarta,” imbuhnya.
Menulis itu tidak selalu dengan paragraf-paragraf yang panjang. Menulislah tentang perasaan kita dan tentang apa yang ada dipikiran kita. Tanpa tersadar, kita sesungguhnya telah menulis.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News
