Tak Perlu Impor, Purbalingga Surplus Beras Hingga 8 Ribu Ton

Purbalingga Surplus Beras
Purbalingga Surplus Beras

Namun demikian lanjut Mukodam, Purbalingga harus melakukan percepatan dan pengoptimalan olah tanah dan penanaman khususnya padi.

Indeks penanaman di Kabupaten Purbalingga yaitu 2,05 dan angka tersebut adalah jumlah rata-rata, padahal ada satu wilayah di Kabupaten Purbalingga yang jumlah tanam dan panennya hingga empat kali.

“Desa Sumilir Kecamatan Kemangkon yang walaupun air disana terbatas, tapi bisa memaksimalkan jumlah tanam dalam satu tahun hingga empat kali. Terima kasih kami ucapkan,” katanya.

Bacaan Lainnya

Secara umum, Mukodam mengapresiasi wilayah Kecamatan Kemangkon yang rata-rata jumlah tanam dalam satu tahun mencapai tiga hingga empat kali.

Hal tersebut menjadi salah satu penopang ketahanan pangan di Purbalingga yang memiliki jumlah penduduk sekitar 1,011 juta orang.

“Jumlah lahan pertanian makin menyusut, jumlah penduduk makin bertambah dan butuh makan semua sehingga percepatan dalam bidang pertanian perlu digalakan. Kecamatan Kemangkon salah satu yang baik di Kabupaten Purbalingga,” ujarnya.

Camat Kemangkon, Kustinah mengatakan jumlah lahan sawah yang ada di wilayahnya mencapai 2.145 ha.

Jumlah tersebut harus terus mendapat dukungan dari pihak terkait agar produk pertanian bisa mempertahankan bahkan meningkatkan terus.

“Perlu mendapatkan perhatian secara terus menerus agar produksinya bisa mempertahankan bahkan meningkatkan,” ujarnya.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *