TABLOIDELEMEN.com – Setelah sukses menyelenggarakan Purbalingga Art Corner atau PACon #01, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Purbalingga melanjutkan agenda promosi hasil karyanya dalam PACon Jilid 2 (#02).
PACon #02 yang tetap terselenggara di Citywalk Stadion Goentoer Darjono Purbalingga ini mengusung tema “Aksi Imajinasi”.
“Masih mempertahankan konsep PACon #01. Tetap memberi ruang ekspresi dan promosi pelaku usaha kerajinan atau craft dan seni Purbalingga,” kata Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Purbalingga, Adi Purwanto, Minggu 5 Maret 2023.
Pelaku UMKM dan Seni
Ia mengatakan, dalam PACon #02 ada tambahan program baru yakni Summori (Sunday Morning Tutorial), misalnya Fashion Show, Mbabar Godhong Ecoprint.
“Selain itu, peserta PACon #02 juga membuka kesempatan kepada para pengunjung ikut mempraktikkan merajut, membuat buket uang, ecoprint, teknik pounding, sulam di media table runner dan macramé serta tutorial merangkai gelang persahabatan super mudah,” katanya
Adi Purwanto juga mempersilakan kepada para guru untuk memanfaatkan bersama Purbalingga Art Corner ini menjadi sarana pendukung Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sebagai implementasi Kurikulum Merdeka.
“Silakan saja. Tadi ada 360 orang siswa klas X SMA Negeri 1 Bukateja belajar bersama dengan para pelaku UMKM. Temanya wirausaha dengan penguatan aplikasi digital marketing,” katanya
Selain untuk para siswa belajar P5 lanjut Adi, PKK dan kelompok Dasa Wisma juga bisa memanfaatkan program belajar bersama dengan pelaku UMKM
“Jika menginginkan pengetahuan ketrampilan, misalnya merajut atau merangkai gelang, bisa mengundang teman-teman pelaku UMKM ini,” katanya
Ikhtiar Pelaku UMKM di Purbalingga

Pelaku UMKM Rajut yang juga peserta PACon #02, Suprapti mengatakan, kegiatan ini merupakan ikhtiar untuk menggeliatkan perekenomian, dengan UMKM sebagai penggerak.
“Karena kita paham benar, denyut nadi perekenomian itu ada pada UMKM,” katanya.
Ia menegaskan, Purbalingga Art Corner ini juga bisa menjadi momen berbagi tukar pikiran bagi yang sudah sukses dan memotivasi saling percaya
“Saat punya kesuksesan, dalam hal tertentu berbagilah. Semua usaha wajib mendasarkan saling percaya,” katanya
Sebagai informasi, Purbalingga Art Corner mewajibkan pesertanya mempunyai KTP Purbalingga, produknya karya sendiri dan bukan reseller serta tidak menjual produk pabrikan.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News