TABLOIDELEMEN.com – Meski dicabut hak politiknya, Tasdi mantan Bupati Purbalingga bisa aktif dalam kegiatan politik dan masih bisa mengikuti seperti hak masyarakat yang lainnya.
“Misal jadi tim sukses pemenangan, memberikan konsultasi politik bahkan dia juga bisa menjadi pengurus partai politik,” kata Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Perisai Kebenaran Purbalingga, Sugeng, SH, Sabtu 10 September 2022
Ia mengatakan, batasan pencabutan hak politik bagi narapidana yang dicabut hak politiknya diberi batasan tidak boleh memilih dan dipilih.
“Batasnya cuma itu tidak boleh memilih dan dipilih,” terangnya
Ia menyatakan, pembebasan saat ini merupakan pembebasan bersyarat setelah dia menerima remisi.
Tasdi menurutnya, baru menjalani masa penahanan selama 4 tahun 8 bulan. Untuk pencabutan hak politik, kata dia, dihitung setelah waktu pembebasan murni.
“Hitungan pencabutan hak politik adalah tiga tahun setelah putusan vonis hakim. Jadi sekarang belum dihitung, dihitungnya nanti setelah waktu tujuh tahun sesuai vonis,” kata Sugeng

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News