TABLOIDELEMEN.com – Sahabat Ganjar (Saga) mengangkat kekayaan musik dangdut daerah dengan mengadakan kegiatan yang bertajuk “Pentas Dangdut SAGA”. Kegiatan ini berlangsung di Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, belum lama ini
Saga berkolaborasi dengan Komunitas Joget Koplo atau Pasuwo, kegiatan ini berhasil menarik atensi ratusan anak muda dan warga sekitar untuk meramaikan acara ini.
Dangdut bukan lagi menjadi sebuah genre musik, melainkan dangdut sudah menjadi identitas budaya dan kebanggaan bangsa Indonesia.
Anggota dari Komunitas Joget Koplo, Adi menyampaikan bagaimana kegiatan Saga dalam mengangkat musik dangdut daerah begitu penting dan ditunggu-tunggu warga.
“Melalui Kegiatan Sahabat Ganjar, semoga musik dangdut bukan hanya dianggap musiknya orang pinggiran, tetapi dengan acara musik dangdut mampu memberikan warna dan keragaman musik di Indonesia” ujar Adi.
Ganjar Pranowo sendiri dikenal sebagai figur yang menyukai dan memperhatikan perkembangan industri musik dangdut, salah satunya adalah dorongan Ganjar agar terciptanya lagu dangdut ramah untuk anak-anak.
“Mengambil semangat tersebut, Saga mengajak anak muda sekitar untuk terjun dan aktif dalam mempromosikan musik dangdut,” katanya.
Selain deklarasi dukungan di Gunung Kidul, pada hari yang sama relawan Saga juga menggelar lomba karikatur yang diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai daerah di Cilegon.
Koordinator Kegiatan Lomba Karikatur Ganjar Pranowo, Imelda memberikan sedikit penjelasan terkait seni karikatur tersebut.
“Karikatur ini adalah seni lukis yang memiliki pesan tersirat didalamnya yang dikemas dengan sangat sederhana. Pengemasannya ini dibuat sangat unik serta menarik. Biasanya terdapat pada halaman depan bagian majalah atau koran,” ungkap Imelda.
Melda sapaanya mengungkapkan, Lomba Karikatur ini bisa dijadikan penyampaian dukungan untuk Ganjar Pranowo menuju pilpres 2024 mendatang.
“Ya kita bisa gambarkan sosok Pak Ganjar sesuai dengan karakternya yang dekat dengan masyarakat dan mendukung anak muda,” kata dia.

Menulis itu tidak selalu dengan paragraf-paragraf yang panjang. Menulislah tentang perasaan kita dan tentang apa yang ada dipikiran kita. Tanpa tersadar, kita sesungguhnya telah menulis.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News