TABLOIDLEMEN.com – Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Jebul Suroso menyampaikan ada tiga keuntungan bagi orang yang rajin beribadah.
“Beribadah kepada Allah adalah menghambakan diri kepada-Nya dengan penuh kekhusyukan, memurnikan ketaatan hanya kepada-Nya, karena merasakan bahwa hanya Allah-lah yang menciptakan, menguasai, memelihara dan mendidik seluruh makhluk,” katanya saat menjadi penceramah usai Salat Subuh Berjamaah dan pengajian di Masjid Sabilul Muttaqin Pecikalan, Wangon, Banyumas, minggu 29 Januari 2023.
Rektor mengungkapkan, tiga keuntungan orang yang rajin beribadah, yakni orang yang rajin beribadah akan lebih sehat.
Para peneliti di Harvard University, Amerika Serikat, kecerdasan seseorang akan meningkat setelah melaksanakan salat.
Karena, gerakan sujud yang memudahkan pasokan oksigen mengalir secara optimal.
Pada sujud posisi jantung tepat berada di atas kepala, sehingga darah mampu mengalir dengan sangat baik ke otak.
Dalam gerakan terakhir salat yaitu salam, ternyata juga mengandung manfaat yang sangat bermanfaat bagi kesehatan fisik,
Gerakan salam ke kiri dan ke kanan, ternyata dapat merelaksasi otot yang berada di sekitar leher dan kepala.
“Saat melakukan salam di akhir salat, otot di sekitar leher dan kepala akan lebih rileks dan menyempurnakan aliran darah di kepala. Bahkan gerakan salam tersebut bisa mencegah sakit kepala dan menjaga kulit tetap kencang,” ungkapnya.
Rajin Beribadah
Kedua, lanjut Rektor, orang yang rajin beribadah akan mendapat kemudahan dalam menjalani kehidupan.
Orang beriman diberi kemudahan dalam mewujudkan tujuan hidup, terutama bagi orang yang berpedoman kepada Al-Qur’an dan Hadist.
“Apa yang dilakukan semua karena Allah dan pasrah kepada Allah menjadikan hidup kita menjadi tenang dan penuh syukur,” jelasnya.
Menurut Rektor, orang yang rajin beribadah akan lebih disiplin. Obat mengurangi stres adalah beribadah dan berdoa.
“Penentuan waktu shalat ini jelas menunjukkan ajaran kedisiplinan yang berperan penting dalam kesuksesan seseorang,” katanya.
Rektor juga mengajak untuk tetap menggembirakan kehidupan dengan beribadah kepada Allah SWT.
“Barangsiapa hari ini lebih baik daripada hari kemarin, maka ia adalah orang yang beruntung. Barangsiapa hari ini sama dengan hari kemarin, maka ia adalah orang yang merugi,” pungkasnya

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News