Rahasia Dapur Bolu Gulung Bermotif Batik yang Memikat

Membuat Roti Bolu Gulung dengan motif batik merupakan perpaduan seni membatik dan keahlian membuat kue.Hasil akhirnya berupa sajian lezat
Membuat Roti Bolu Gulung dengan motif batik merupakan perpaduan seni membatik dan keahlian membuat kue.Hasil akhirnya berupa sajian lezat

TABLOIDELEMEN.com – Membuat Roti Bolu Gulung dengan motif batik merupakan perpaduan seni membatik dan keahlian membuat kue.

Hasil akhirnya berupa sajian lezat yang menampilkan pola-pola cantik layaknya kain batik tradisional.

Para pembuat kue profesional membocorkan, kunci utama keberhasilan terletak pada konsistensi adonan dan ketelitian saat menorehkan motif.

Ini bukan sekadar resep, melainkan panduan melukis di atas adonan.

Persiapan Adonan Motif yang Lentur

Pertama, persiapkan adonan dasar bolu gulung dengan mengocok telur, gula, dan emulsifier hingga kental, putih, dan berjejak.

Bacaan Lainnya
Oxygen

Kualitas kocokan ini sangat menentukan lentur atau tidaknya bolu saat menggulungnya nanti.

Selanjutnya, masukkan campuran tepung terigu, maizena, dan susu bubuk secara bertahap.

Terakhir, tuangkan margarin leleh, lalu aduk balik menggunakan spatula.

Ambil sebagian kecil adonan dasar, sekitar seperempat bagian, untuk kita jadikan adonan motif.

Bagilah adonan kecil ini sesuai jumlah warna yang diinginkan.

Campurkan masing-masing bagian dengan pasta atau pewarna makanan.

Adonan motif harus memiliki konsistensi yang cukup kental agar tidak luntur saat dipanggang. Masukkan setiap warna ke dalam piping bag (plastik segitiga).

Menorehkan Corak di Atas Loyang

Langkah paling artistik adalah saat membatik. Siapkan loyang yang sudah dialasi kertas roti.

Biasanya sudah membuat pola batik sederhana di kertas lain, lalu meletakkannya di bawah kertas roti agar bisa di-jiplak.

Dengan piping bag, torehkan adonan motif, dimulai dari garis outline (garis luar) atau warna-warna gelap.

Setelah outline selesai, isi ruang kosong pada motif dengan adonan warna lain.

Kemudain untuk mengukus (atau memanggang sebentar) lapisan motif ini selama beberapa menit. Tujuannya, mengunci pola agar tidak menyatu dengan adonan dasar.

Setelah motif terkunci, tuangkan sisa adonan dasar bolu gulung di atasnya.

Ratakan adonan perlahan. Setelah matang, angkat bolu, lepaskan kertas roti, dan segera olesi permukaannya dengan selai atau buttercream.

Gulung bolu dengan padat dan biarkan dingin.

Hasilnya, kita mendapatkan sebuah karya kuliner dengan motif batik yang rapi, lembut, dan siap memikat siapa saja yang melihatnya.

 

 

Pos terkait