TABLOIDELEMEN.com – Ribuan massa yang terdiri dari pengurus, kader dan simpatisan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Purbalingga mengantarkan Bakal Calon Anggota Legislatif PDI Perjuangan (Bacaleg PDI Perjuangan), Kamis 11 Mei 2023 sore.
Mereka menggunakan 600 sepeda motor, 15 mobil dan 30 becak.
Sebelum menuju kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga mereka terlebih dahulu melakukan konvoi keliling kota.
Ketua DPC PDI Perjuangan Purbalingga HR Bambang Irawan dan fungsionaris DPC PDI Perjuangan Purbalingga yang juga Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) memimpin langsung acara penyerahan Bacaleg itu.
Keduanya menaiki mobil jeep bak terbuka keliling kota dan menyapa warga.
“Ribuan massa pendukung memang sengaja hadir untuk memberikan semangat dan dukungan. . Selain itu untuk menyemarakkan suasana, ada pentas kesenian thek-thek kentongan,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Purbalingga HR Bambang Irawan bersama Sekretaris DPC PDI Perjuangan Purbalingga Karseno.
Bambang Irawan mengatakan, pada pemilu sebelumnya PDIP meraih 10 kursi di DPRD Purbalingga dan menjadi pemenang.
Di Pemilu 2024 dengan penambahan jumlah kursi DPRD Purbalingga dari 45 menjadi 50 kursi, pihaknya juga mentargetkan penambahan kursi bagi partainya.
“Kami mentargetkan bisa menjadi pemenang spektakuler di Pemilu 2024 dengan meraih 20 kursi DPRD Purbalingga,” katanya
Daftarkan 50 Bacaleg ke KPU Purbalingga
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga, Eko Setiawan mengatakan, pihaknya menerima telah berkas pendaftaran bacaleg PDIP Purbalingga.
“Pengajuan bacaleg PDIP Purbalingga berjumlah 50 orang,” katanya.
Ia merinci, Daerah Pemilihan 1 (Dapil 1) sebanyak 10 orang, Dapil 2 ada 12 orang
Lalu, Dapil 3 dan 4 masing-masing sebanyak 10 orang, dan Dapil 5 sebanyak 8 orang.
“Menurut jenis kelamin, laki-laki sebanyak 26 orang dan perempuan 24 orang,” kata Eko Setiawan

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News