Swasembada Pangan Jadi Prioritas Utama
Presiden menuturkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah.
Potensi tersebut seperti kelapa sawit yang dapat menghasilkan solar dan bensin, serta tanaman-tanaman lain seperti singkong, tebu, sagu, dan jagung.
“Kita juga punya energi bawah tanah, geotermal yang cukup. Punya batu bara yang sangat banyak. Kita punya energi dari air yang sangat besar. Pemerintah yang saya pimpin nanti akan fokus untuk mencapai swasembada energi,” imbuhnya.
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo juga menyoroti pentingnya distribusi subsidi yang tepat sasaran.
Terutama untuk masyarakat yang masih dalam kondisi kesulitan ekonomi.
Presiden Prabowo menekankan bahwa bantuan kepada rakyat harus disalurkan secara langsung dan transparan dengan pemanfaatan teknologi digital.
“Dengan teknologi digital kita akan mampu sampai subsidi itu ke setiap keluarga yang membutuhkan. Tidak boleh aliran-aliran bantuan itu tidak sampai ke mereka yang membutuhkan,” jelasnya.
Sebagai langkah jangka panjang, Presiden Prabowo menekankan pentingnya hilirisasi pada sejumlah komoditas nasional yang dimiliki Indonesia.
Dengan meningkatkan nilai tambah tersebut, Presiden Prabowo meyakini Indonesia akan menjadi makin kuat secara ekonomi dan rakyat dapat menikmati kemakmurannya.
“Nilai tambah dari semua komoditas itu harus menambah kekuatan ekonomi kita sehingga rakyat kita bisa mencapai tingkat hidup yang sejahtera. Seluruh komoditas kita harus bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia,” ucap Presiden.

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News