TABLOIDELEMEN.com – Sebanyak 291 siswa SD Negeri 1 Losari Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga memperingati Isra Miraj 27 Rajab 1444 Hijriah.
Peringatan Isra Miraj kali ini berbeda dengan penyelanggaraan tahun lalu, para siswa dan guru berbaur menjadi satu menikmati nasi takir usai mengikuti pengajian.
“Tahun ini, ada takiran atau makan bersama menggunakan takir,” kata Bombong Nur Siam, guru klas 5 SD Negeri 1 Losari, Jumat 17 Februari 2023
BACA JUGA: Takiran, Tradisi yang Harus Ada Saat Isra Miraj, Tapi Mulai Terlupakan
Ia mengatakan, ada daun pisang sebagai pembungkus takiran ini, pihaknya mengajarkan para siswa untuk kembali ke alam, karena daun pisang ini sangat ramah lingkungan.
“Selain mengingatkan kepada para siswa bahwa takiran ini merupakan tradisi lama, kami juga mengajarkan pemanfaatan daun pisang yang sangat ramah lingkungan,” katanya
Selain itu lanjut Bombong, para guru juga mendidik para siswa untuk terus meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT
BACA JUGA: Profil Pelajar Pancasila, Ternyata Begini Rencana Strategis Kemendikbud
Takir, nata-pikir berarti memperbaiki cara pandang terhadap sesuatu menjadi lebih baik, positif dan penuh rasa syukur.
“Takir selain berarti nata-pikir, ada petuah bijak yang menekankan betapa pentingnya fakkir qobla an ta’zima. Bermakna berpikirlah sebelum bertindak,” katanya.
Ia menjelaskan, berpikir sebelum bertindak bisa mempumyai makna harus melakukan tindakan yang bijak
“Para siswa harus memikirkan terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan. Tentunya agar bisa meminimalisir kesalahan. Cermat memikirkan dampak yang buruk dan kemungkinan salah,” katanya
BACA JUGA: Mengimplementasikan P5 Kurikulum Merdeka, Siswa SMP Negeri 1 Mrebet Gelar Market Day
Isra Miraj bagian pembelajaran Kurikulum Merdeka
Efi Premanasari menambahkan, peringatan Isra Miraj juga menjadi bagian pembelajaran Kurikulum Merdeka.
“Peringatan Isra Miraj ini masuk dimensi beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa serta berakhlak mulia di Profil Pelajar Pancasila,’ katanya mewakili pendapat guru yang lain, Titin Setianingsih, Estri Dias Permana, Suyatmi
BACA JUGA: Siswa SMP Negeri 1 Purbalingga Implementasikan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Ia merinci, ada 6 dimensi di Profil Pelajar Pancasila yakni, beriman, dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa serta berakhlak mulia
Lalu, berkebhinekaan global, bergotong-royong, mandiri, bernalar kritis serta kreatif.
“Kami terus berusaha mendidik para siswa untuk mewujudkan pelajar Indonesia yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila,” katanya
![](https://tabloidelemen.com/wp-content/uploads/2022/12/yoga.jpg)
Menulis itu tidak selalu dengan paragraf-paragraf yang panjang. Menulislah tentang perasaan kita dan tentang apa yang ada dipikiran kita. Tanpa tersadar, kita sesungguhnya telah menulis.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News