TABLOIDELEMEN.com – PT Pepsico Indonesia meresmikan pabrik pertamanya di Cikarang, Jawa Barat.
Awal Januari 2025, Wakil Menteri (Wamen) Perindustrian Republik Indonesia Faisol Riza telah meresmikan pabrik yang menelan total investasi US$ 200 juta atau mencapai Rp 3,3 triliun.
Government Affairs and Corporate Communications PepsiCo Indonesia, Gabrielle Angriani Johny menyampaikan, untuk sementara ini, pabrik tersebut hanya fokus untuk memproduksi makanan ringan.
Padahal, Pepsico merupakan perusahan yang memproduksi Pepsi, minuman ringan berkarbonasi
Namun, Pepsi tidak lagi beredar di Indonesia setelah Pepsico Inc tidak lagi memiliki kerjasama dengan PT Anugerah Indofood Barokah Makmur (AIBM) sejak 10 Oktober 2019.
“Kami hanya fokus dulu di snack. Membawa kembali Cheetos, Lay’s, dan Doritos,” katanya.
Ia mengatakan, perusahaan masih ingin menambah varian produk maupun jenis produk.
“Nah, kita doakan bersama ya minuman Pepsi hadir kembali. Tentu saja secara perusahaan kami ingin menambahkan varian produk maupun jenis produk,” katanya.
“Tapi kan itu adalah keputusan bisnis yang saat ini belum belum bisa kami sampaikan dan belum ada keputusan terus-terang,” imbuhnya.
Sebagai informasi, pabrik Pepsico di Indonesia ini akan memproduksi ragam makanan ringan untuk pemenuhan permintaan domestik.
Dari kembalinya Cheetos, Lay’s, dan Doritos, Pepsico membawa banyak varian rasa yang baru dan unik yang hanya tersedia di Indonesia.
Uniknya produk Lay’s Doritos itu setiap negara punya varian rasa masing-masing yang hanya ada di negara tersebut.
“Kami sesuaikan dengan taste-nya orang lokal. Nah, ya yang kami produksi sekarang ini hanya ada di Indonesia,” kata Gabrielle.
Beberapa di antaranya ada varian rasa: daging sapi bakar, jagung bakar, rumput laut, ayam goreng bawang, sambal salsa, saus pedas manis, keju, dan jagung bakar keju.
Kini, ketiga merek makanan ringan tersebut sudah mudah ditemukan di pasaran dan ritel seperti Alfamart dan Indomaret.
Menulis itu tidak selalu dengan paragraf-paragraf yang panjang. Menulislah tentang perasaan kita dan tentang apa yang ada dipikiran kita. Tanpa tersadar, kita sesungguhnya telah menulis.
Baca update artikel lainnya di Google News
