Parimin Gantikan Sukamto Jadi Ketua PKRT Purbalingga

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi memberikan pengarahan dalam Musyawarah Daerah (Musda) Paguyuban Ketua Rukun Tetangga (PKRT) Kabupaten Purbalingga, di Andrawina Hotel Owabong Purbalingga, Minggu 21 April 2024
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi memberikan pengarahan dalam Musyawarah Daerah (Musda) Paguyuban Ketua Rukun Tetangga (PKRT) Kabupaten Purbalingga, di Andrawina Hotel Owabong Purbalingga, Minggu 21 April 2024

TABLOIDELEMEN.com – Parimin terpilih menjadi Ketua Paguyuban Ketua Rukun Tetangga (PKRT) Kabupaten Purbalingga dalam Musyawarah Daerah (Musda) 1 PKRT di Andrawina Hotel Owabong Purbalingga, Minggu 21 April 2024.

Ketua RT 07 RW 02 Desa Panican Kecamatan Kemangkon ini akan menjabat mulai tahun 2024 hingga 2029, Ia menggantikan Sukamto yang menjabat Ketua PKRT sebelumnya.

Ketua Panitia Musda I PKRT Kabupaten Purbalingga, Imam Yulianto menjelaskan, tahun ini sudah waktunya pergantian kepengurusan. Jadi bukan Musda luar biasa.

Bacaan Lainnya

“Mekanisme kami memilih Ketua PKRT yang baru dengan mendasarkan suara terbanyak. Sebelumnya melalui rangkaian  sidang pleno,” katanya, Selasa 23 April 2024.

Sebelumnya, dalam pembukaan Musda 1 PKRT, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi berjanji akan meningkatkan kesejahteraan 5.125 Ketua RT se Kabupaten Purbalingga.

Karena Pemkab segera mengusulkan anggaran di APBD 2024 untuk tambahan honor Ketua RT.

Yaitu selain dana insentif yang selama ini diterima mereka dari pemerintah desa melalui dana desa.

“Tahun ini akan ada tambahan Rp60.000 melalui sumber tambahan dana desa,” kata Bupati Tiwi.

“Adanya tambahan honor itu tidak menjadikan insentif atau honor yang dari pemdes masing-masing hilang,” imbuhnya.

Bupati juga mengingatkan jika pemerintah desa minimal memberikan Rp50.000 setiap bulan untuk Ketua RT.

“Saya minta Asisten 1 Sekda Purbalingga bersama OPD terkait untuk segera membahas usulan alokasi tambahan honor bagi para Ketua RT se Kabupaten Purbalingga di APBD 2024,” tambahnya.

Bupati Tiwi juga meminta para Ketua RT juga harus mendukung program pemerintah dan menjadi penerus informasi dari pemerintah kepada warga di tingkatan pemerintahan paling bawah.

“Saya sangat mengapresiasi para Ketua RT yang selama ini ikut mendukung program-program pemerintah. Kalau panjenengan semua tidak membantu, kami di pemerintah lebih atas, akan tidak maksimal. Prinsipnya azas saling membutuhkan,” jelasnya.

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan