Pilih Jalur Dangdut Jadul
Terbentuknya OM Lorenza Murjiyanto (50), pimpinan OM Lorenza mengatakan, OM Lorenza terbentuk saat pandemi Covid-19.
Karena wabah ini membuat para musisi tidak bisa manggung.
Pada saat kumpul dan membawakan lagu jadul, mereka juga mendokumentasikan dalam video.
Dokumentasi video itu kemudian mereka upload ke media sosial Facebook dan mendapat respons yang luar biasa
“Mulai viral, tak menyangka saja. Kini masyarakat luas mengenal. Kami beranggotakan 10 musisi, 4 vokal dan 1 MC,” kata Murjiyanto.
Sudah ratusan lagu jadul yang mereka nyanyikan. Setiap kali manggung dengan durasi 3-4 jam, OM Lorenza bisa membawakan sebanyak 20-25 lagu jadul.
Lagu jadul yang paling populer dan sering dibawakan di panggung adalah Tambal Ban.
Lagu ini bisa sampai tiga kali berkumandang setiap manggung.
“Akhirnya kita komitmen menggali lagu-lagu jadul. Tapi itu ya sebuah tantangan. Kita harus menggali lagu-lagu jadul dan tidak gampang,” kata Murjiyanto.
Murjiyanto menyampaikan, OM Lorenza mulai aktif dan banyak mendapat tawaran manggung ke berbagai daerah sekitar Agustus 2023.
Saking padatnya jadwal manggung ke berbagai daerah membuat OM Lorenza sampai menolak tawaran yang masuk.
“Untuk sementara ini untuk bulan Februari tidak ada istirahatnya. Itu masih banyak yang tidak bisa (sampai menolak tawaran) karena kita sudah ada jadwal gitu,” kata Murjiyanto.
“Kemarin yang sampai ada dari Jepara. Terus sementara ini job yang sudah masuk ini Kudus, Pati. Bahkan sudah ada kontrak,” imbuhnya.

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News