Simak ulasannya.
Jenis transaksi Untuk melakukan trading
Anda wajib memahami berbagai jenis transaksi forex. Terdapat beberapa jenis transaksi yang disediakan, di antaranya forex spot, transaksi forward, transaksi swap, transaksi opsi, dan transaksi futures.
Khusus yang disebutkan terakhir, saat ini, banyak broker menyediakan fasilitas transaksi futures untuk trading forex.
Secara garis besar, transaksi futures atau kontrak berjangka mewajibkan trader untuk membeli atau menjual sejumlah underlying asset pada harga dan dalam waktu tertentu di masa mendatang.
Adapun harga pada posisi tertentu disebut dengan istilah harga kontrak berjangka (futures price).
Sementara, harga dari aset acuan pada saat tanggal penyerahan disebut dengan istilah harga penyelesaian (settlement price).
Kemudian, tanggal pada masa mendatang itu disebut dengan istilah tanggal penyerahan (delivery date) atau penyelesaian akhir (final settlement date).
Leverage Leverage
Ini merupakan fasilitas pinjaman yang diberikan oleh pialang atau broker kepada trader.
Fungsinya adalah untuk memperbesar daya beli atau modal trader dalam proporsi tertentu. Besaran leverage mulai dari 1:20, 1:50, 1:100, 1:1.000, dan seterusnya. Sebagai contoh, Anda memiliki modal Rp 1 juta.
Bila menggunakan fasilitas leverage 1:100, Anda memiliki kemampuan untuk membeli 100 kali lebih besar dari modal yang dimiliki. Jadi, Anda dapat melakukan transaksi sampai Rp 100 juta.
Margin untuk melakukan leverage
Biasanya trader harus menyediakan uang dalam jumlah tertentu sebagai jaminan melakukan transaksi.
Contoh mudahnya, bila Anda ingin menggunakan fasilitas leverage 1:100, Anda diwajibkan memiliki margin 1 persen.
Dengan kata lain, Anda sebagai trader harus menyediakan modal minimal 1 persen dari nilai dana yang ingin ditransaksikan.
Jika trader tidak mampu atau gagal menyediakan jumlah dana minimal tersebut, akun trading yang dimiliki akan berada pada posisi margin call.
Saat margin call, semua posisi trading terbuka dan akun akan ditutup otomatis oleh sistem.

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update artikel lainnya di Google News