TABLOIDELEMEN.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga memastikan akan menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 001 Desa Timbang Kecamatan Kejobong, pada Minggu 18 Februari 2024.
PSU terjadi karena dua orang pemilih yang berdasarkan data kependudukan beralamat di Kabupaten Bogor.
Keduanya tidak terdaftar dalam DPT dan DPTb TPS 001 Timbang.
Tetapi telah menggunakan hak pilih untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, yang sebenarnya secara aturan tidak bisa menggunakan hak pilihnya di TPS terkait
“PSU sesuai rekomendasi dari pengawas TPS melalui Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu),” kata Ketua KPU Purbalingga, Zamaahsari Ramzah, saat Rakor Persiapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Ulang di Wisma Tien, Jumat 16 Februari 2024.
Ia menjelaskan, KPU Purbalingga memilih hari minggu dengan asumsi hari libur.
Sehingga masyarakat memiliki waktu yang lebih longgar sehingga partisipasi pemilih maksimal.
“PSU hanya untuk pemungutan Presiden dan Wakil Presiden. Karena saat itu pemilih hanya menerima surat suara presiden, tidak yang lain,” tambahnya.
KPU Purbalingga juga telah menyiapkan logistik untuk pemungutan suara ulang. Ia menyebut nantinya desain surat suara saat PSU akan berbeda dari saat pencoblosan pada Rabu kemarin.
KPPS menyampaikan formulir Model C.PEMBERITAHUAN-KPU dengan tanda khusus bertuliskan PSU kepada Pemilih yang terdaftar dalam DPT, DPTb.
“Pendistribusian logistik hari Sabtu Tanggal 17 Februari 2024,” katanya.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News