Kemendikbudristek Perkuat Kurikulum Merdeka Atasi Learning Loss

mtsn3purbalingga.sch .id
mtsn3purbalingga.sch .id

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Anindito Aditomo menegaskan, untuk mengatasi persoalan hilangnya pembelajaran (learning loss) dan mengurangi kesenjangan pembelajaran, penting untuk menghadirkan kurikulum yang lebih sederhana dan mendalam.

“Kurikulum Merdeka berfokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Hal ini dilakukan sebagai upaya mengatasi krisis pembelajaran semakin bertambah parah karena pandemi Covid-19,” katanya seperti dikutip dari laman Kemendikbudristek, Senin 11 Apriul 2022

Ia menerangkan, melalui penerapan kurikulum ini tenaga pendidik dan peserta didik akan lebih merdeka.

Bacaan Lainnya

Bagi peserta didik tidak ada program peminatan di SMA. Peserta didik memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya.

Sedangkan bagi guru, mereka akan mengajar sesuai tahapan capaian dan perkembangan peserta didik.

Lalu, sekolah memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik.

“Di Kemendibudristek banyak kebijakan strategis yang sudah dan akan diluncurkan oleh Mendikbudristek, dan semuanya itu bertujuan untuk mentransformasi pembelajaran di sekolah-sekolah,” ungkapnya.

Anindito memaparkan, meskipun program yang diluncurkan Kemendikbudristek bermacam-macam, muaranya adalah menciptakan sekolah yang aman, nyaman, toleran, dan inklusif, di mana peserta didik bisa tumbuh dan berkembang secara baik untuk mengembangkan kompetensi dan karakter mereka.

“Kita tidak ingin lagi sekadar menyediakan atau menampung anak-anak di sekolah. Kita ingin memastikan setelah mereka masuk sekolah mereka punya pengalaman yang bermakna untuk masa depan mereka,” pungkasnya.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *