Telur Paskah
Seperti halnya perayaan Natal, Paskah juga memiliki berbagai tradisi unik yang berkembang di tengah masyarakat.
Menariknya, tidak semua tradisi tersebut berkaitan langsung dengan kisah kebangkitan Yesus, melainkan berasal dari kebiasaan-kebiasaan budaya yang diwariskan secara turun-temurun.
Salah satu simbol paling dikenal dari Paskah adalah telur dan kelinci.
Penggunaan telur yang dihias sebagai ornamen Paskah mulai dikenal sejak abad ke-13.
Mengutip Britannica, pada masa itu, gereja melarang umat mengonsumsi telur selama Pekan Suci.
Namun, ayam tetap bertelur selama periode tersebut dengan sebutan “telur Pekan Suci”.
Dari sinilah muncul tradisi menghias telur.
Telur kemudian bermakna sebagai lambang kebangkitan.
Sebagaimana Yesus bangkit dari kubur, telur sebagai simbol kehidupan baru yang keluar dari cangkang, menggambarkan harapan dan pembaruan dalam iman.

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update artikel lainnya di Google News