Iqbal meraih 2 emas dari cabang olahraga (cabor) lari 200 meter tunggal dan lari estafet beregu, serta 2 perak dari cabor lari 100 meter dan lompat jauh. Sedangkan, Kholid meraih 1 emas dari cabor panahan beregu putra.
“Saya berharap prestasi ini meningkat lagi. Tidak hanya di cabang panahan dan atletik saja tapi juga cabang olahraga yang lain. Dan mudah-mudahan atlet kita bisa bertanding di event yang lebih tinggi lagi seperti Asian Paralympic Games dan Islamic Solidarity Games mendatang, ” kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga, Prayitno
Prayitno juga berharap NPCI Purbalingga bisa membina para atlet disabilitas untuk bisa berprestasi di kancah internasional.
Untuk itu, NPCI perlu menghimpun dan mencari bibit atlet disabilitas di Kabupaten Purbalingga. Kegiatan menghimpun menjadi tantangan tersendiri bagi pengurus baru NPCI Purbalingga
“Karena dari data yang ada sekitar 14 ribu penyandang disabilitas di Kabupaten Purbalingga belum semuanya terbuka untuk berlatih menjadi atlet,” katanya.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News