TABLOIDELEMEN.com – Kementerian Agama (Kemenag) membuka kuota untuk 95.367 guru Pendidikan Agama Islam PAI untuk mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPG Dalam Jabatan).
Pendaftaran mulai bulan Maret 2025 mendatang pada tautan https://ppg.kemenag.go.id/.
Guru PAI yang berhasil lulus PPG Dalam Jabatan akan mendapat sertifikat pendidik resmi dari pemerintah.
Selain itu, ia berhak mendapat Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang diterima setiap tahun hingga batas usia pensiun.
Menteri Agama, Nasaruddin Umar menjelaskan, PPG bagi Guru PAI di sekolah umum sudah ada sejak 2024.
“Tahun lalu, PPG ada dalam dua angkatan dengan total 28.667 peserta,” katanya, Senin 17 Februari 2025.
Sebanyak 13.409 guru PAI sudah lulus pada angkatan I dan telah menerima sertifikat pendidikan.
Sedangkan sisanya yakni 15.269 guru PAI baru melaksanakan Uji Pengetahuan (UP) PPG angkatan II secara daring berbasis domisili pada 15 Februari 2025.
“PPG ini sejalan dengan asta cita yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto. Yakni untuk menjadikan guru sebagai pilar utama dalam membangun bangsa,” katanya.
“Saya berharap melalui program ini, para guru dapat terus berkembang dan mendapatkan pengakuan atas profesi mereka,” imbuhnya.
Kesempatan untuk Guru Agama Lainnya
Tidak hanya bagi guru PAI, PPG Dalam Jabatan Kemenag 2025 juga terbuka bagi guru agama lainnya pada sekolah umum.
Dalam kurun waktu 2 tahun, Kemenag memiliki target 625.481 guru mengikuti PPG. Rinciannya adalah:
- Guru madrasah: 484.678 orang
- Guru PAI: 95.367 orang
- Guru agama Kristen: 29.002 orang
- Guru agama Katolik: 11.157 orang
- Guru agama Hindu: 4.412 orang
- Guru agama Buddha: 689 orang
- Guru agama Konghucu: 179 orang
Dari target 2 tahun, pada 2025 kuota PPG adalah 269.168 guru.
Angkatan pertama akan menerima 80-100 ribu guru dari PPG dalam jabatan.
Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News
