Jenis-Jenis Huruf
Roman/ serif, biasa di sebut huruf berkait yang memiliki karakteristik bentuk lancip pada ujungnya, memiliki ketebalan dan ketipisan kontras pada garis garis hurufnya. Contoh huruf berkait seperti Times New Roman, Tiffany dan lain-lain.
San Serif, adalah huruf tak berkait yang pada ujungnya memiliki ketebalan huruf yang hampir sama. Contohnya Adalah, Tahoma dan lain-lain.
Script, menyerupai goresan tangan dan cirikhas huruf ini miring ke kanan. Contohnya Brush Scripit, Shalley dan lain-lain.
Monospace, huruf jenis ini memiliki jarak yang lebar disetiap hurufnya, contohnya caurier, monotype dan lucinda.
Huruf Dekoratif, sesuai namanya huruf ini merupakan pengembangan dari bentuk yang sudah ada. Huruf ini cocok untuk kata depan, dan tidak cocok di gunakan untuk rangkaian kata.
Pemilihan jenis huruf juga harus memperhatikan kelengkapan seperti huruf tebal (bold), miring (italic), huruf bergaris bawah (underline) dan huruf kapital.
Menjadi seorang desainer wajib memiliki pengetahuan tentang Typografi, selain untuk keindahan, sebuah huruf harus bisa menyampaikan pesan tersembunyi.
Baca Juga : 584 Siswa Difabel Menjadi Target Perekaman Adminduk
(Siswa Magang dari SNK N 1 Bukateja)

Pelajar Pratik Kerja Industri (Prakerin) dari SMK Negeri 1 Bukateja, Klas 12 Multimedia 1.
Kawan terbaik adalah pengalaman menulis. Butuh keberanian untuk mengawali menulis dan menjaga semangat itu tetap ada.