TABLOIDELEMEN.com – Gempa tektonik mengguncang wilayah Laut Flores, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, Jumat, 5 Mei 2023, pukul 18.44.04 WIB.
Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,1.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono merinci, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,36° Lintang Selatan dan 120,16° Bujur Timur
Lokasi tepatnya di laut pada jarak 125 kilometer arah barat daya Selayar, Sulawesi Selatan, pada kedalaman 586 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dalam. Penyebabnya, adanya deformasi batuan akibat mekanisme slab pull pada Lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah Laut Flores,” ujar Daryono dalam keterangan tertulis
Ia menambahkan, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan turun atau normal fault.
Berdasarkan estimasi peta guncangan, gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Pasimasunggu, Kepulauan Selayar
Skala intensitasnya II-III MMI, yaitu getaran terasa nyata dalam rumah, terasa seakan-akan truk berlalu.
Di daerah Manggarai dan Manggarai Barat dengan skala intensitas II MMI, yaitu getaran terasa oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang tergantung bergoyang.
Berdasarkan data sementara, hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang timbul akibat gempa bumi tersebut.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Selain itu, hingga pukul 18.53 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.
Daryono mengajak warga agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Kami juga meminta warga menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa,” katanya

Meletakkan literasi digital menjadi urgensi, sebagai upaya transformasi untuk menghasilkan talenta digital dan menjadi rujukan informasi yang ramah anak, aman tanpa konten negatif.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News