Festival Gunung Slamet Jadi Top 10 Event Jawa Tengah 2025

Festival Gunung Slamet di Purbalingga
Festival Gunung Slamet di Purbalingga

TABLOIDELEMEN.com – Festival Gunung Slamet (FGS) menjadi Top 10 Event Jawa Tengah 2025.

Festival tahunan yang terselenggara di Desa Serang, Kecamatan Karangreja, telah resmi menjadi bagian dari Jawa Tengah Calendar of Event 2025.

FGS ini memiliki daya tarik tersendiri melalui tradisi pengambilan air dari mata air (tuk) Sikopiah menggunakan bambu (lodong).

Bacaan Lainnya
Montage dibuat

Lodong ini melambangkan kesuburan lereng Gunung Slamet

Serta tradisi makan nasi 3G (Gandul, Gundil, Gereh).

Sehingga, tadisi ini menjadi simbol solidaritas masyarakat lereng Gunung Slamet saat Gunung Slamet berstatus siaga.

“Peluncurannya di Radjawali Semarang Culture Centre kemarin. Kesuksesan FGS ini menegaskan posisinya sebagai salah satu event andalan Jawa Tengah,” kata Kepala Dinporapar Kabupaten Purbalingga, R. Budi Setiawan, Rabu 25 Desember 2024.

Festival Gunung Slamet Jadi Top 10 Event Jawa Tengah 2025
Festival Gunung Slamet Jadi Top 10 Event Jawa Tengah 2025

Ia mengatakan, selain memperkenalkan budaya lokal, FGS juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat. FGS tahun 2025 besok merupakan kedelapan kalinya

Sementara pada tahun 2024, FGS telah masuk dalam kalender nasional Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai bagian dari Karisma Event Nusantara (KEN).

“FGS menjadi event ikonik yang berhasil menarik perhatian wisatawan dengan keunikannya yang mengangkat budaya dan tradisi lokal,” katanya.

Selain FGS lanjut Budi Setiawan, sebenarnya di Purbalingga sudah ada beberapa event yang cukup menarik dan layak naik kelas menjadi event regional bahkan nasional.

“Misalnya Festival Dolanan Anak Selakambang Kaligondang, Tanalum Culture Festival di Desa Tanalum Rembang, Festival Congot di Desa Kedungbenda, dan Festival Kopi,” tuturnya.

Sebagai informasi, sembilan event lain yang masuk dalam Top 10 Event Jawa Tengah 2025 adalah Solo Menari, Grebeg Sudiro, dan Solo Keroncong Festival.

Kemudian, Java Baloon Atraction, Festival Arak-arakan Cheng Hoo, Deing Culture Festival, Moroborobudur, Festival Kota Lama dan International Mask Festival.

 

 

Pos terkait

Montage dibuat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *