Seorang muslim yang lupa jumlah hutang puasa yang dia belum dapat membayarnya. Lalu, bagaimana untuk melunasinya?
Jika lupa dengan jumlah hutang puasanya, seorang muslim bisa membayarnya dengan memperbanyak puasa sunah yang di sertai niat mengqadha hutang puasa Ramadan.
Baca Juga:Pasar Badog Toyareka, Surganya Kuliner Purbalingga
Dilansir dari laman NU Online, Syekh Ibnu Hajar Al-Haitami menjelaskan hal ini melalui kitab Al-Fatawa Al-Fiqhiyatul Kubra sebagai berikut:
“Dari masalah wudhu (kasus orang yang yakin sudah hadas dan ragu sudah bersuci atau belum, lalu ia wudhu dengan niat menghilangkan hadas bila memang hadas, dan bila tidak maka niat memperbarui wudhu, maka sah wudhunya)
bisa dipahami bahwa jika seseorang ragu punya kewajiban mengqadha puasa, misalnya, lalu ia niat mengqadhanya bila memang punya kewajiban qadha puasa, dan bila tidak maka niat puasa sunah, maka niatnya itu juga sah, dan qadha puasanya berhasil dengan mengira-ngirakan memang wajib mengqadha.”

Pelajar Pratik Kerja Industri (Prakerin) dari SMK Negeri 1 Bukateja, Klas 12 Multimedia 2
Menulis merangsang pemikiran, Nah, ketika tidak bisa memikirkan sesuatu untuk ditulis, tetaplah mencoba untuk menulis. Menulis adalah sebuah kebutuhan