TABLOIDELEMEN.com – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mengingatkan aparatur pemerintah di Kabupaten Purbalingga harus menjadi penengah jika terkadi gesekan perbedaan pilihan di tahun politik.
“Karena, ajang pesta demokrasi tidak terlepas dari potensi ‘gesekan’ di tengah masyarakat karena perbedaan pilihan,” kata Bupati Tiwi saat acara Amaliyah Syawal/Halal Bihalal Pemkab Purbalingga bersama Aparatur Pemerintah se-Kecamatan Pengadegan, di Kantor Kecamatan Pengadegan, Senin 22 Mei 2023
Ia meminta, aparatur pemerintah nantinya untuk menjadi penengah, mendamaikan manakala ada masyarakat yang gontok-gontokan karena perbedaan pilihan,” kata
Masalah kondusifitas ini tidak hanya tanggung jawab TNI POLRI saja.
“Kita sebagai warga masyarakat juga punya tanggung jawab agar Purbalingga ini tetap aman, damai dan kondusif,” katanya.
Ia juga menghimbau kepada aparatur pemerintah yang hadir untuk mensosialisasikan terkait akan adanya pesta demokrasi di tahun 2024.
Mulai dari Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif yang akan terselenggara pada 14 Februari 2024.
Sedangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yaitu pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur dan Bupati-Wakil Bupati akan terselenggara pada 27 November 2024.
“Tidak hanya mensosialisasikan, akan tetapi juga mengajak bagi masyarakat yang sudah memiliki hak pilih untuk bisa menggunakan haknya tersebut, satu suara sangat menentukan nasib Kabupaten Purbalingga ke depan dan Indonesia ke depan,” katanya.

Satu di antara cara untuk mendapatkan hasil menulis yang maksimal adalah dengan melihatnya sebagai sebuah petualangan.
Hanya dengan berpetualangan, saya mengetahui dan menemukan keberagaman materi tulisan.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News