TABLOIDELEMEN.com – Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kabupaten Banyumas menyelenggarakan edukasi pembukuan keuangan yang baik dalam menjaga keberlanjutan bisnis.
Ketua Umum BPC HIPMI Banyumas, Hendy Wahyu Saputra menjelaskan, acara ini merupakan bagian dari program HIPMI Banyumas untuk mendorong peningkatan kualitas bisnis anggotanya melalui edukasi keuangan.
“Dalam era yang kompetitif saat ini, pembukuan yang baik menjadi satu kunci penting dalam mengatasi tantangan dan risiko yang dihadapi oleh pelaku usaha di Banyumas dan sekitarnya,” katanya di Purwokerto, Jumat 25 Oktober 2024 malam.
Praktisi keuangan sekaligus pengurus HIPMI BPC Banyumas, Eprin Roscelly, dan Eva Aviani menekankan manfaat pembukuan bagi pengembangan usaha dan mengatasi risiko finansial.
Menurut Eprin Roscelly, pembukuan yang terstruktur merupakan pondasi bagi kesehatan keuangan bisnis.
Karena, banyak pelaku usaha yang masih menganggap pembukuan hanya sebagai formalitas.
Padahal, melalui pencatatan yang baik, pemilik usaha dapat memonitor arus kas
“Tentunya harus mengevaluasi profitabilitas, dan membuat keputusan bisnis yang lebih akurat,” kata Eprin Roscelly.
Sedangkan Eva Aviani menyoroti aspek penting pembukuan dalam meningkatkan akses pelaku usaha terhadap pendanaan.
Menurutnya, dengan pembukuan yang rapi, pelaku usaha memiliki bukti konkret tentang performa bisnisnya.
“Ini dapat mempermudah pengajuan pinjaman atau mendapatkan investasi karena pihak bank dan investor akan melihat seberapa stabil keuangan perusahaan,” kata Eva.
Ia juga mendorong pelaku usaha untuk tidak hanya mencatat pendapatan saja.
“Tetapi juga pengeluaran secara detail agar mereka memahami profitabilitas usaha mereka dengan lebih baik,” katanya.
![](https://tabloidelemen.com/wp-content/uploads/2022/12/erry.jpg)
Bagi saya yang juga seorang ibu rumah tangga, menulis dapat dijadikan media terapi. Berbagi cerita, mengungkapkan emosi, meredakan stres, dan melepaskan kebosanan.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News