TABLOIDELEMEN.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Purbalingga mengimbau pimpinan partai politik (parpol) peserta Pemilu setelah pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) agar berhati-hati dalam melakukan sosialiasi.
Surat imbauan itu sudah terkirim untuk para Ketua DPC atau DPD parpol pada Rabu, 1 November 2023.
“Jadi sesuai imbauan dari Bawaslu RI, sebelum tanggal 28 November 2023, para caleg tidak diperbolehkan melakukan kampanye,” kata Anggota Bawaslu Purbalingga, Wawan Eko Mujito, Jumat 10 November 2023.
Namun untuk pemasangan Alat Peraga Sosialisasi (APS) masih boleh selama terpasang pada tempat yang tidak melanggar ketentuan peraturan Undang-undang.
“Ingat, APS tidak boleh memuat unsur ajakan untuk memilih, simbol atau gambar paku dan materi lain yang memuat unsur ajakan. Memasang di tempat ibadah dan instansi pendidikan (sekolahan) tidak boleh,” katanya
Jika memuat unsur tersebut, maka sudah bukan lagi APS akan tetapi Alat Peraga Kampanye (APK) yang tidak boleh terpasang sebelum waktu kampanye.
“Jadi kami mengimbau agar parpol taat pada peraturaan yang ada dan memulai kampanye sesuai jadwal kampanye yaitu 28 November 2023,” jelasnya.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News