TABLOIDELEMEN.com – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) siap memperjuangkan aspirasi pengemudi ojek online di Kabupaten Purbalingga.
Aspirasi 200 pengemudi ojek online yang tergabung dalam Driver Ojek Purbalingga (DOP) mengemuka saat Sosialiasi Empat Pilar Kebangsaan, di Andrawina Hall Owabong Cottage, Senin 5 Februari 2024.
Bamsoet berjanji akan segera menyampaikan aspirasi itu kepada anggota DPR RI dan juga kepada pemerintah.
“Saya melihat hampir di seluruh Indonesia pengemudi ojek online mengalami nasib serupa,” katanya.
“Nanti kami akan mencoba mengetuk hati pemerintah untuk memperhatikan nasib pengemudi ojek online. Yang jadi prioritas utama adalah penyesuaian tarif,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua DOP Alfat Sutaryo meminta minta pemerintah memperhatikan nasib pengemudi ojek online.
Karena, selama ini pendapatan kami sangat minim karena tarif dasar yang belum ada kenaikan.
“Selama ini pengemudi ojek online bekerja dengan menggunakan fasilitas sendiri,” katanya.
Mulai kendaraan roda dua dan mobil yang dibeli secara kredit, helm, jaket dan juga perlengkapan lainnya.
Namun mereka harus bersaing mencari penumpang dengan tarif yang belum bisa memberikan pendapatan yang layak.
“Kami meminta kepada Ketua MPR RI untuk menyampaikan aspirasi kami kepada pemerintah,” ungkapnya.
Alfat Sutaryo menyebutkan untuk tarif dasar untuk ojek roda empat hanya Rp 3900/km.
Menurutnya tarif tersebut sangat rendah dan tidak bisa menutup biaya operasional. Apalagi saat ini harga Bahan Bakar Minyak (BBM) juga mengalami kenaikan.
“Mohon kepada Pak Bambang Soesatyo untuk memperjuangakan aspirasi kami ini ke pemerintah,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut juga Bamsoet juga didaulat menjadi Dewan Pelindung DOP.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News