TABLOIDELEMEN.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga menyelenggarakan“Apresiasi Bangga Membangun Desa”.
Kegiatan ini berupa pemberian penghargaan kepada desa dan seluruh unsur penyelenggara desa yang bertajuk
Harapannya mampu menjadi trigger atau pemicu bagi desa untuk kian mengoptimalkan penyelenggaraan, pembangunan, serta pemberdayaan yang ada di desa.
“Tahun ini, ada 14 kategori penghargaan dan untuk kategori kepala desa dan perangkat desa terfavorit, tahun ini akan mendapatkan umrah gratis dari pemerintah kabupaten,” kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi), di GOR Indoor Sasana Krida Perwira, Rabu 21 Agustus 2024.
“Apreasiasi Bangga Membangun Desa akan rutin setiap tahunnya di bulan Agustus. Tahun depan akan ada seleksi Kades dan Perangkat Desa of The Year,” imbuhnya.
Apresiasi Bangga Membangun Desa
Berikut penerima penghargaan “Apresiasi Bangga Membangun Desa 2024”,
Desa Bedagas, Pengadegan juara I Evaluasi Perkembangan Desa.
Lalu, Desa Karangklesem, Kutasari juara I Desa Percepatan Penurunan Stunting Tertinggi.
Kemudian Desa Muntang, Kemangkon Juara I Digitalisasi Desa Terbaik.
Sementara Desa Kedungbenda, Kemangkon menjadi Juara I Lomba Desa Wisata.
Desa Sempor Lor, Kaligondang menjadi Juara I Lomba Perpustakaan Desa.
Sedangkan jawara Lomba Desa UHC diraih oleh Desa Serang, Karangreja.
Untuk kategori Kades Terfavorit diraih oleh Lasmono, Kades Kembangan, Bukateja.
Sedangkan perangkat desa terfavorit adalah Dewi Purnamasari, dari Desa Tangkisan, Mrebet.
TP PKK Desa Karangcengis, Kecamatan Bukateja menjadi jawara TP PKK Tergiat.
BPD Desa Limbangan, Kecamatan Kutasari menjadi juara I kategori BPD Tergiat.
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Kelurahan Kedungmenjangan, Kecamatan Purbalingga menjadi jawara kategori LPMK Tergiat.
Sementara itu Trustilarsih dari TP PKK Kalikabong, Kalimanah mendapat penghargaan sebagai kader TP PKK Senior, Christiana Retno Djumilah
TP PKK Kelurahan Bojong, Purbalingga sebagai kader PKK dengan masa pengabdian terlama, dan BUMDes Kedarpan “Darma Tirta” Kejobong sebagai BUMDes Ter-Progresif.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News