Anggota Pramuka Penegak di Kwarcab Purbalingga harus mampu menjadi kantor berita.
Satu caranya yakni menjadi produsen konten berita positif yang membangun dan mampu menangkal berita hoax.
Hal itu dikatakan Andalan Cabang Urusan Penegak dan Pandega Kak Doriyanto saat upacara pembukaan Diklat Unit Scout Journalist angkatan ke-5 tahun 2021, di Sanggar Bhakti Pramuka Kwarcab Purbalingga Jumat (22 oktober 2021)
“Khususnya Pramuka Penegak yang mempunyai kemampuan dalam keterampilan jurnalistik dan kehumasan diharapkan menyalurkan, membina, dan mengembangkan potensi melalui Unit Scout Journalist,” katanya
Ia berharap, para peserta Diklat untuk benar-benar menyerap seluruh materi dari para narasumber.
“Nantinya materi yang disampaikan akan menjadi modal awal sebagai seorang jurnalis pramuka. Sekaligus sebagai bekal untuk masa depan menyongsong kesiapan dalam bekerja,” ungkap Kak Doriyanto.
Ketua Unit Scout Journalist Kwarcab Purbalingga, Kak Rizal Ribawanto menuturkan, peserta diklat terdiri dari utusan Gugusan Depan (Gudep), Satuan Karya (Saka) dan Kwartir Ranting (Kwarran). Materi yang disampaikan pada diklat kegiatan yakni mengenai teori kejurnalistikan, fotografi, videografi, sosia media, publik speaking, broadasting, desain grafis, dinamika kelompok.
“Sistem Diklat kali ini menggunakan metode Learning by Doing, dimana pola diklat bukan hanya sekedar penyampaian teori tetapi peserta juga banyak melakukan praktek,” katanya.
Nantinya lanjut Kak Rizal, setelah kegiatan ini para peserta diharapkan mampu menjadi seorang jurnalis Pramuka yang memiliki kecakapan baik secara soft skill ataupun hard skill serta bisa mengembangkan kemampuan kejurnalistikan sebagai salah satu bekal di masa yang akan datang.
“Harapan saya, selama kegiatan hingga tanggal 24 oktober 2021 akan muncul para generasi muda yang mahir di bidang Kejurnalistikan tentunya, bisa menjadi contoh teladan teman sebayanya dan menjadi Jurnalis yang produktif, cakap digital yang professional,” ungkapnya
Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News
