84 Kepala dan Waka Kurikulum MTs di Kabupaten Purbalingga Ikut Diklat Implementasi Kurikulum Merdeka

42 MTs Negeri dan swasta yang ada di kabupaten Purbalingga. mengikuti kegiatan mulai Selasa 24 Januari 2023 hingga Jumat 27 Januari 2023 di PM Colaboration Purbalingga
42 MTs Negeri dan swasta yang ada di kabupaten Purbalingga. mengikuti kegiatan mulai Selasa 24 Januari 2023 hingga Jumat 27 Januari 2023 di PM Colaboration Purbalingga

TABLOIDELEMEN.com – Sebanyak  84 orang Kepala dan Waka Kurikulum Madrasah Tsanawiyah (MTs) di kabupaten Purbalingga mengikuti Diklat Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Madrasah Riset dan Inovasi

Ketua KKM MTs Kabupaten Purbalingga Siti Mudrikah mengatakan, para peserta adalah  utusan dari 42 MTs Negeri dan swasta yang ada di kabupaten Purbalingga. mengikuti kegiatan mulai Selasa 24 Januari 2023 hingga  Jumat 27 Januari 2023 di PM Colaboration Purbalingga

Kegiatan ini bertemakan “Dengan Kurikulum Merdeka, berubah menjadi lebih baik” ini menghadirkan narasumber Peneliti Puslitbang Kementerian Agama RI sekaligus tim Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Evi Sopandi dan Deni Hadiana

Bacaan Lainnya

Lalu, Dosen Fakultas MIPA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sekaligus Wakil Direktur Artificial Intelligence Center Indonesia (AiCI) Baiq Hana Susanti.

Kemudian rarasumber pada materi Penyusunan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan dan Penyusunan Perangkat Pembelajaran adalah Pengawas Madrasah Suratmo.

Sedangkan Pemanfaatan Platform Teknologi untuk Digitalisasi Madrasah disampaikan oleh Pengawas Madrasah Sodikin.

“Sesuai dengan program kami yang selaras dengan regulasi tersebut, maka KKM MTs Kabupaten Purbalingga menyelenggarakan kegiatan diklat IKM ini,” katanya.

Ia menambahkan, Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan paradigma baru yang menjadi alternatif pilihan paska pandemi.

Maka Kementerian Agama menerbitkan regulasi terkait yakni Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 347 tahun 2022 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum Merdeka.

Penyelenggaraan kegiatan tersebut menurutnya juga sesuai dengan edaran dari Kemenag RI bahwa pada tahun 2023 masing-masing madrasah harus siap mengaplikasikan

“ Kurikulum Merdeka sekaligus menghasilkan nilai angka kredit,” katanya.

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *