TABLOIDELEMEN.com – Polres Purbalingga menerima kunjungan puluhan siswa dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Purbalingga, Rabu 5 November 2025.
Dalam kegiatan tersebut, personel Polres Purbalingga dengan humanis mengenalkan seputar dunia kepolisian.
Mulai dari ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), mekanisme pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
Serta ruang kerja Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) dan Bagian Sumber Daya Manusia (Bag SDM).
Mereka juga mengunjungi Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Polres Purbalingga untuk memahami proses pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).
Siswa juga berkesempatan mempraktikkan cara berkendara yang baik dan berkeselamatan.
Tak hanya itu, para siswa mendapatkan materi edukasi dari Polres Purbalingga.
Aiptu Hesti Nugrahaeni dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim, menyampaikan materi pertama yang membahas tentang kenakalan remaja dan dampak hukumnya.
Selanjutnya, Aiptu Sumiah Asiana dari Satbinmas memberikan pembekalan tentang pembentukan karakter generasi muda dalam menyongsong Indonesia Emas.
Sesi terakhir, Aiptu Pandoyo dari Satresnarkoba, yang menjelaskan tentang bahaya narkoba.
Wakapolres Purbalingga Kompol Agus Amjat Purnomo berharap materi yang disampaikan dapat memberikan manfaat bagi para siswa.
“Kami berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi siswa, khususnya dalam membangun budaya taat hukum sesuai tema kegiatan yang dilaksanakan,” tuturnya.
Bangun Budaya Taat Hukum
Guru Pendamping, Hari Aditama menjelaskan, tujuan kegiatan ini adalah melakukan kunjungan edukatif dengan tema membangun budaya taat hukum.
“Kami mengucapkan terima kasih atas sambutan Polres Purbalingga terhadap siswa madrasah yang berkunjung. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini para siswa bisa mendapatkan tambahan ilmu dan wawasan,” katanya.
Para siswa mengaku senang mendapatkan edukasi di Polres Purbalingga.
Salah satunya, Zahraffa Brilianueza, mengaku mendapatkan banyak edukasi dari kunjungan tersebut.
“Saya cukup senang melaksanakan kunjungan di Polres Purbalingga. Banyak edukasi yang diberikan polisi kepada kami para siswa,” katanya.

Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
Baca update artikel lainnya di Google News










