Pameran Gambar Peluk & Kiss “Klangenan” di Purbalingga Bukti Kebangkitan Seni Rupa Paska Pandemi

Pameran Gambar Peluk & Kiss “Klangenan” di Purbalingga Bukti Kebangkitan Seni Rupa Paska Pandemi
Pameran Gambar Peluk & Kiss “Klangenan” di Purbalingga Bukti Kebangkitan Seni Rupa Paska Pandemi

Seniman teater Trisnanto Budidoyo mempersembahkan performance art bertajuk “Gong Penanda”, untuk mengawali pembukaan Pameran Gambar “Klangenan” dalam rangka Bulan Gambar Nasional

Baca Juga: Bulan Menggambar Nasional di Purbalingga, Kelompok Peluk&Kiss Gelar Pameran Gambar “Klangenan”

Tampilannya menyiratkan usai Pamdemi Covid-19, para seniman harus kembali bergairah dalam berkarya.

Bacaan Lainnya

Koordinator pameran, Wendro Tanjung mengatakan, simbol makanan khas Jenang adalah simbol doa, persatuan, harapan, dan semangat masyarakat.

Baca Juga: Mengapa Banyumas dan Banjarnegara Lebih Tua Dari Purbalingga? Ini Jawabannya

“Sebagai salah satu makanan klangenan, jenang dibuat oleh sekelompok orang dengan penuh kesabaran dan konsistensi,” jelas pimpinan Peluk & Kiss saat kegiatan di Bioskop Misbar area Usman Janatin City Park, Sabtu malam, 28 Mei 2022.

Pembagian jenang Kepala Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Purbalingga Gunanto Eko Saputro kepada puluhan apresian yang hadir menandai pembukaan

Baca Juga: Lengger Lanang Banyumas, Menarasikan Nilai Kemanusiaan Masa Lalu

“Saya berharap, pameran ini bisa menjadi momentum paska pandemi untuk membangkitan seni rupa sebagai salah satu pilar ekonomi kreatif masyarakat Kabupaten Purbalingga,” ungkap Gunanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *