Keempat, memiliki keyakinan terhadap perjuangan Islam. Yakin ini sangat terkait dengan iman yang kokoh. Keyakinan dalam memahami dan mengamalkan ajaran Islam harus disertai dengan iman dan ihsan untuk memastikan bahwa perilaku baik kepada orang lain merupakan buah dari memahami agama itu sendiri.
Melalui berbagai tahap ini, Kiai Ali Maksum ingin menegaskan kembali bahwa belajar Islam haruslah melalui berbagai tahap. Tidak instan, apalagi akses teknologi informasi saat memungkinkan kita semakin mudah dalam memperoleh berbagai informasi di internet.
Terkait istilah kaffah ini, Wahbah Zuhaili dalam Tafsir Al-Munir menjelaskan, agama Islam sesuatu yang utuh yang tak boleh dipecah-pecah, maka barang siapa beriman kepada Islam maka ia wajib mengambil keseluruhannya.
Jadi dia tidak boleh memilih hukum Islam yang ia senangi dan meninggalkan hukum Islam yang tidak ia sukai atau mengumpulkan antara Islam dan agama-agama yang lain, karena Allah Ta’ala memerintahkan mengikuti seluruh ajaran-ajaran Islam, menerapkan semua kewajiban-kewajibannya dan memuliakan semua aturan-aturannya tentang halal dan haram.

Menulis itu tidak selalu dengan paragraf-paragraf yang panjang. Menulislah tentang perasaan kita dan tentang apa yang ada dipikiran kita. Tanpa tersadar, kita sesungguhnya telah menulis.
Baca update artikel lainnya di Google News