Kepala Badan Bahasa, Hafidz Muksin: Purbalingga Contoh Praktik Terbaik Peraih UKBI Adaptif Merdeka

Ketua Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) Kemendikbudristek RI, Hafidz Muksin mengapresiasi Kabupaten Purbalingga yang sudah menjadi contoh praktek terbaik peraih Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka.
Ketua Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) Kemendikbudristek RI, Hafidz Muksin mengapresiasi Kabupaten Purbalingga yang sudah menjadi contoh praktek terbaik peraih Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka.

TABLOIDELEMEN.com – Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) Kemendikbudristek RI, Hafidz Muksin mengapresiasi Kabupaten Purbalingga yang sudah menjadi contoh praktik terbaik peraih Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka.

“Selama 4 tahun berturut-turut Kabupaten Purbalingga menjadi contoh praktek terbaik peraih UKBI Adaptif Merdeka. Kami apresiasi sekali,” katanya saat bimbingan teknis peningkatan SDM literasi, di Hotel Braling Purbalingga, Sabtu 20 September 2025.

Hafidz Muksin menambahkan Pemkab Purbalingga yang sangat perhatian dalam meningkatkan literasi masyarakat dengan berbagai kegiatan dan kampanye melalui media cetak maupun media dalam jaringan (daring).

“Saya optimis dengan kepemimpinan Bupati Fahmi M. Hanif bisa semakin meningkatkan ekosistem literasi di Purbalingga,” katanya.

Kepala Subbagian Tata Usaha di Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Badan Bahasa, Yessy Rosalina menambahkan, acara ini untuk membekali peserta dengan keterampilan membaca, menelaah, memahami informasi.

Bacaan Lainnya
Oxygen

Serta memanfaatkan teknologi digital. Selain itu juga untuk meningkatkan literasi digital dalam kehidupan sehari-hari.

“Sehingga mampu meningkatkan kecerdasan yang nantinya diajarkan kepada masyarakat di sekitar komunitasnya masing-masing,” katanya di Hotel Braling Purbalingga, Sabtu 20 September 2025.

Kepala Dinarpus Purbalingga, Sadono mengatakan, Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Kabupaten Purbalingga pada tahun 2023 brada pada angka 57. Kemudian meningkat di tahun 2024 menjadi 70,28.

Tantangan  untuk Pemkab Purbalingga dalam upaya meningkatkan IPLM tersebut adalah meyakinkan para stakeholder akan pentingnya keberadaan perpustakaan bagi masyarakat.

Untuk itu, Sadono juga berharap para peserta dapat mengimplementasikan ilmu dari bimtek kali ini.

“Peserta ini saya harapkan dapat menjadi agen-agen penggerak literasi. Karena literasi ini menjadi kunci pengembangan masyarakat,” katanya.

ROG PHONE PROMO

Pos terkait