TABLOIDELEMEN.com – Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Puskesmas Kemangkon terselenggara di Lapangan Desa Kedungbenda, Rabu 19 Juni 2024.
Hadir dalam acara Germas, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) yang sekaligus menyerahkan Infrastruktur Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) dan pemugaran Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
“Tahun 2023, Desa Kedungbenda mendapatkan bantuan Dan Alokasi Khusus Fisik Air Minum dan SPAL Sanitasi dari Pemkab Purbalingga. Tahun ini juga masih berlanjut. Dadi akeh banget bantuan pemerintah untuk Kedungbenda apalagi tahun ini juga mendapat mobil Ambulans Siaga gratis,” kata Bupati Tiwi.
Kemudian, tahun 2024 ini Desa Kedungbenda juga mendapatkan DAK Sanitasi sebesar Rp 510 juta untuk membangun SPALD-S di 51 rumah.
Sedangkan, bantuan DAK Air Minum sebesar Rp 700 juta yang disalurkan ke 100 rumah.
Bantuan pemugaran RTLH, Desa Kedungbenda mendapatkan alokasi 5 rumah dengan sumber anggaran APBD Provinsi Jawa Tengah masing-masing sebesar Rp 20 juta.
“Mudah-mudahan rumah yang nanti direhab menjadi rumah yang lebih sehat dan membawa keberkahan bagi Bapak Sukiman di RT 01 RW 01,” harap Bupati Tiwi.
Kegiatan Germas ini, Bupati Tiwi juga menemui ibu-ibu kader kesehatan se-Kecamatan Kemangkon. Bupati mengapresiasi, Angka Kematian Ibu (AKI) di tahun 2024 ini bisa nol kasus.
“Angka stunting di Kecamatan Kemangkon juga 6,7 persen ini berarti sudah 1 digit atau di bawah 10 persen. Luar biasa untuk Kecamatan Kemangkon. Berarti ibu-ibu selama ini jalan sosialisasi kepada masyarakat ana hasile. Saya harap semangat ini bisa terus kita uri-uri,” katanya.
Menulis itu tentang mau atau tidak. Saya meyakini hambatan menulis bukan karena tidak bisa menulis, tetapi karena merasa tidak bisa menulis dengan baik
