TABLOIDELEMEN.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas masih menunggu aturan teknis Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Berbasis Listrik (Battery Electic Vehicle)
Inpres itu mendorong Pemeritah Daerah menggunakan sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kenadaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
“Nanti lihat juklak juknis dari Pemerintah Pusat terlebih dahulu,” kata Bupati Banyumas Achmad Husein
Sehingga, pihaknya masih menunggu arahan lebih lanjut dari Pemerintah Pusat terkait hal tersebut.
“Akan berunding terlebih dahulu dengan DPRD. Karena harga mobil listrik mahal, Rp 800 juta,”
Ini menjadi pertimbangan, sebab mengeluarkan anggaran yang tidak sedikit nantinya.
“Jadi apakah nanti itu pemborosan atau tidak. Karena modalnya mahal. Misalnya untuk, Bupati, Wabup, Ketua DPRD dan wakil, lalu Sekda sebagai percontohan. Itu butuh miliaran,” ujarnya.

Menulis itu tidak selalu dengan paragraf-paragraf yang panjang. Menulislah tentang perasaan kita dan tentang apa yang ada dipikiran kita. Tanpa tersadar, kita sesungguhnya telah menulis.
Baca update informasi pilihan lainnya dari kami di Google News